Lombok Timur (Inside Lombok) – Kementeri Sosial memastikan program perlindungan sosial dan stimulus ekonomi untuk jaring pengaman sosial saat menghadapi dampak Covid-19 di Indonesia segera dilaksanakan. Kementerian Sosial segera menyalurkan semua bantuan, baik dalam Program Sembako maupun Program Keluarga Harapan atau PKH, sesuai keputusan Presiden Joko Widodo.
Menanggapi hal tersebut, Dinas sosial (Dinsos) Kabupaten Lombok Timur mengusulkan tambahan KPM PKH dan BPNT kepada Kemensos sekitar 50 ribu lebih penambahan.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Lombok Timur, H Ahmad mengatakan, sampai saat ini belum menerima kuota berapa penambahan KPM PKH dan BPNT untuk Kabupaten Lotim yang diberikan pemerintah pusat.
“Kita telah membuat data untuk penambahan KPM PKH dan BPNT dan kami akan kirimkan ke Kemensos, agar sesuai dengan data yang kita inginkan,” tegas H Ahmad, Selasa (07/04/2020).
Selain itu, penambahan sembako bagi PKM PKH dan BPNT yang dulunya hanya telur dan beras, namun sekarang ada tambahan pada beberapa item yaitu seperti kacang-kacangan, sayur, buah dan daging ayam.
“Untuk memenuhi gizi masyarakat kami adakan sembako tambahan bagi masyarakat, dan sudah berjalan sejak bulan Februari,”ucapnya.
Masyarakat yang terdaftar pada KPM PKH dan BPNT akan mendapat tambahan 200.000/bulan, sebelumnya hanya mendapat 150.000/bulan.
“Penerimaan tambahan 200.000/bulan akan berlangsung selama 8 bulan dan setelah itu kembali ke 150.000/bulan”, tutupnya.
