Lombok Barat (Inside Lombok) – Camat Narmada, M. Busyairi berharap mendekati ajang MotoGP yang kurang dari sebulan ini, Dinas Pariwisata (Dispar) dan travel agent dapat membantu mempromosikan penginapan yang masih tersedia dan memang sudah lama ada di kawasannya.
“Karena hotel di Senggigi kita sudah tahu lonjakan harganya, tentu kita juga berharap travel agent bisa melirik kawasan Suranadi dan kawasan lainnya di Narmada,” ujarnya saat ditemui di Gerung, Rabu (23/02/2022).
Diterangkan, sekitar 15 kamar hotel di kawasan Golong, Narmada sudah mulai dibooking oleh wisatawan yang akan menonton MotoGP nantinya. Namun, promosi itu justru dilalukan oleh travel agent yang ada di Bali, sehingga wisatawan bisa mengetahui masih adanya kamar kosong di kawasan Kecamatan Narmada.
“Di Golong sekitar 15 kamar yang akan terisi, melalui travel agent yang ada di Bali,” ungkapnya.
Selain itu, sekitar 250 tenda di wisata Gunung Jae pun sudah disewa untuk kamping yang dilakukan oleh Ikatan Motor Indonesia (IMI).
Namun, dengan waktu yang sudah mepet saat ini kata dia, baiknya promosi yang dilakukan difokuskan dulu untuk hotel dan homestay yang sudah ada. Baru kemudian, mulai mempromosikan homestay berbasis warga yang disiapkan di desa wisata.
“Kita fokus dulu (promosi) ke homestay yang memang sudah ada sekarang, yang bukan berbasis rumah penduduk,” ujarnya.
Busyairi berharap agar stakeholder terkait, teruma Dispar Lobar dapat membantu mengarahkan wisatawan ke wilayah Suranadi.
Ia menyebut momentum ini harus dimanfaatkan agar penginapan yang ada dapat dimanfaatkan untuk menunjang kebutuhan akomodasi penonton MotoGP. Sekaligus untuk membangkitkan kembali pariwisata di sana, sehingga berdampak juga bagi perekonomian masyarakat sekitar.
“Karena Dinas Pariwisata yang membidangi dan kenal dengan para travel angent yang ada,” pungkas dia. (yud)
