Lombok Tengah (Inside Lombok)- Jumlah blanko KTP elektronik yang tersedia di Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Lombok Tengah saat ini sebanyak enam ribu keping.
Jumlah itu dinilai mencukupi untuk memenuhi kebutuhan warga, khususnya yang baru menginjak usia 17 tahun. Mereka masuk ke dalam pemilih pemula pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Lombok Tengah tahun 2020.
“Tinggal 6 ribu sekarang. Nanti kalau habis tinggal kita ambil lagi (ke pusat)”,kata Kepala Dinas Dukcapil Lombok Tengah, Baiq Anita Nindiana, Senin (10/8/2020).
Meski diakui bahwa blanko KTP Elektronik biasanya habis dalam jangka waktu dua minggu. Akan tetapi, kalau enam ribu keping blanko itu habis, pihaknya bisa langsung meminta kepada pemerintah pusat.
“Mencukupi nanti. Kita ambil lagi banyak stok di pusat sekarang”, imbuh Baiq Anita.
Pihaknya menargetkan seluruh warga yang menginjak usia 17 tahun bisa melakukan perekaman dan memiliki KTP elektronik. Sehingga bisa menyalurkan hak pilihnya pada Desember 2020 nanti
“Target kita, maunya tuntas (untuk Pilkada)”, ujarnya.
Terkait hal itu, Dinas Dukcapil memprogramkan turun ke desa-desa agar semua warga memiliki dokumen kependudukan, khususnya KTP elektronik. “139 desa di Lombok Tengah kita datangi”,katanya.
Sejauh ini baru 12 desa yang sudah didatangi. “6 tim yang turun. Jadi satu hari 6 desa”,jelasnya.
