26.5 C
Mataram
Jumat, 26 April 2024
BerandaBerita UtamaFenomena Super New Moon, Masyarakat Diminta Waspadai Gelombang Tinggi

Fenomena Super New Moon, Masyarakat Diminta Waspadai Gelombang Tinggi

Mataram (Inside Lombok) – Berdasarkan rilis dari BMKG, pada Januari akan terjadi Super New Moon. Fenomena ini diprediksi juga akan terjadi di pesisir NTB. Meski belum diketahui pusatnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Mataram mulai melakukan antisipasi yang bisa ditimbulkan.

Fenomena super new moon yang diprediksi akan terjadi sekitar 18 – 21 Januari ini akan berdampak pada gelombang tinggi. Sehingga masyarakat diminta untuk lebih waspada.

“Akan terjadi gelombang tinggi, bahkan disebut di pesisir Provinsi NTB. Cuma belum kita ketahui ini di mana,” kata Kepala BPBD Kota Mataram, Mahfuddin Noor Kamis (19/1) di Mataram.

Ia mengatakan, panjang kawasan pesisir di Kota Mataram yaitu 9 kilometer. Sejauh ini, kondisi pesisir di Kota Mataram sudah cukup dipahami oleh masyarakat. Kendati demikian, Pemkot Mataram tetap melakukan antisipasi dan mengimbau masyarakat untuk lebih waspada.

- Advertisement -

“Kondisi sudah kita pahami seberapa tinggi gelombang yang terjadi seberapa lama terjadi kita mengantisipasi dengan menghimbau kepada masyarakat,” katanya. Bila perlu, sambung Mahfuddin, masyarakat diminta untuk melakukan evakuasi terlebih dahulu.

Upaya tersebut untuk mengurangi risiko bencana yang kemungkinan bisa terjadi dengan adanya fenomena super new moon tersebut. “Kalau kondisi agak ekstrem masyarakat jauh-jauh evakuasi saja dulu. Untuk mengurangi risiko barang-barang penting yang harus dipindah,” sarannya.

Berdasarkan pengamatan yang dilakukan, kondisi cuaca saat ini di Kota Mataram masih landai. Beberapa nelayan juga sudah mulai turun melaut memanfaatkan kondisi cuaca saat ini. Karena pada saat cuaca ekstrem yang terjadi akhir tahun 2022 lalu, para nelayan belum bisa melaut. Menurutnya, para nelayan lebih paham dengan kondisi yang terjadi pantai.

“Kita cuaca masih seperti ini landai-landai. Mudahan-mudahan saja tidak terjadi di selat Lombok. Nelayan ada beberapa yang sudah melaut. memanfaatkan kondisi landai hari ini. Tapi tetap kita himbau,” ujarnya.

Sementara untuk posko kebencanaan, BPBD Kota Mataram sejauh ini hanya melakukan patroli saja. Karena untuk posko sebelumnya dipusatkan di Pendopo Walikota Mataram. “Belum bangun posko, kita patroli saja. sambil imbauan,” pungkasnya. (azm)

- Advertisement -

Berita Populer