Lombok Tengah (Inside Lombok) – Seorang laki laki dan seorang perempuan yang diduga sebagai pasangan selingkuh hampir diamuk massa di Kecamatan Pringgarata, Kabupaten Lombok Tengah, Sabtu ( 21/5). Keduanya kemudian segera diamankan ke Polsek Pringgarata.
Kapolres Lombok Tengah, AKBP Hery Indra Cahyono melalui Kapolsek Pringgarata, AKP Sulyadi Muchdip menerangkan pengamanan terhadap kedua terduga pelaku perselingkuhan dilakukan lantaran masyarakat sekitar sudah geram. Terlebih saat digerebek keduanya diduga melakukan hubungan intim.
Diterangkan, laki-laki yang diamankan berinisial H diketahui telah memiliki istri. Demikian juga pasangan selingkuhnya inisial YR diketahui sudah bersuami. Namun suami YR saat ini sedang bekerja di Kalimantan.
Diterangkan Sulyadi, keduanya digerebek pada Sabtu (21/5) kemarin, sekitar pukul 00.00 Wita setelah seorang saksi inisial S yang juga merupakan mertua YR melihat kamar menantunya dalam keadaan tidak menyala. Namun dari kamar tersebut tercium aroma asap rokok.
“Merasa curiga, selanjutnya S memberitahukan kepada cucunya P, 12 tahun, serta tetangganya. Kemudian menghubungi saudaranya J,” ungkap Kapolsek. Selang 15 menit kemudian, J tiba di TKP dan disaksikan tetangga-tetangganya membuka pintu kamar YR dan menemukan H berada dalam kamar YR.
“Untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, selanjutnya kedua terduga pelaku diamankan di Mapolsek Pringgarata,” jelas Sulyadi. Diterangkan, H dan YR sendiri sama-sama beralamat di Kecamatan Pringgarata.
Polisi telah mengamankan barang bukti berupa sebuah baju singlet perempuan warna ungu, celana pendek perempuan warna coklat, kain sarung warna putih dan sebuah karpet warna ungu. Dari hasil interogasi awal terhadap H dan YR, didapatkan keterangan bahwa keduanya sudah melakukan hubungan terlarang sebanyak dua kali, di mana H sudah berada di dalam kamar YR sejak pukul 22.00 Wita. (r)
