Lombok Tengah (Inside Lombok) – Aspal baru Sirkuit Mandalika diuji-coba puluhan pemotor dan pengendara mobil. Uji coba dilakukan sekaligus mengetahui kesiapan sirkuit menjelang perhelatan World Superbike (WSBK) dengan kegiatan track test.
Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Priandhi Satria mengatakan saat ini penting membentuk racing line pada aspal baru Sirkuit Mandalika. Khususnya agar cengkeraman aspal baru dengan ban motor semakin lengket.
“Test track ini merupakan yang kedua kalinya diselenggarakan oleh MGPA setelah sebelumnya diselenggarakan pada Minggu lalu,” katanya, Senin (7/11/2022).
Salah satu peserta test track, Alexander Wiguna mengungkapkan kondisi lintasan Sirkuit Mandalika saat ini lebih istimewa. Di mana permukaan lintasan aspal sirkuit menjadi jauh lebih mulus dibanding permukaan aspal sebelumnya yang kurang rata.
“Aspal sirkuit Mandalika saat ini juga jauh lebih cepat kering, di mana bisa menyerap air bahkan dalam waktu 15 menit,” katanya usai menjajal aspal baru.
Ia juga mengungkapkan, berbeda dengan aspal sebelumnya, saat ini aspal Sirkuit Mandalika menjadi jauh lebih lengket dan lebih mulus. Dengan grip aspal yang begitu istimewa, maka keberlangsungan event World Superbike (WSBK) mendatang bakal bisa jauh lebih istimewa.
“Semua kawan-kawan yang notabene di sini adalah pecinta dunia otomotif sangat senang dengan kualitas aspal baru Sirkuit Mandalika,” ungkapnya.
Sementara itu, Murianto dan Ketut Suriyadi dari komunitas BMWCCI Lombok Chapter yang ikut dalam test track mengungkapkan grip aspalnya dengan ban mobil memang membutuhkan penyesuaian.
Namun, aspal Sirkuit Mandalika jika dilangsungkan untuk penyelenggaraan balapan itu sangat cocok. “Aspal Sirkuit Mandalika untuk pertama kali dicoba rasanya itu licin. Namun ketika sudah beberapa lap itu rasanya sangat ngegrip,” kesannya.
Ia menuturkan, dalam uji coba tersebut mereka mampu memacu kendaraanya hingga 20 lap dengan top speed hingga 150 kilometer per jam. “Aspal Sirkuit Mandalika saat ini sangat worth it untuk WSBK dan merupakan sirkuit paling aman,” pungkasnya.
Senada, Cokorda juga mengungkapkan aspal baru Sirkuit Mandalika sedikit licin. Namun usai pengaspalan ulang lintasan tampak semakin mulus, sebelum diaspal ulang saat ngebut di tikungan sepuluh sirkuit ia sempat ngesot-ngesot.
“Pada aspal baru ini saya mampu mencapai top speed 200 kilometer per jam. Apalagi saya sebagai pemula,” pungkasnya. (fhr)
