Lombok Barat (Inside Lombok) – Sat Reskrim Polres Lobar telah memanggil dua orang saksi tambahan, terkait kasus dugaan penimbunan bahan bakar minyak (BBM) yang diamankan warga di SPBU Meninting belum lama ini. Sebelumnya, lima orang saksi juga sudah diperiksa.
“Terkait truk (yang diduga menimbun BBM) yang telah diamankan Polres Lombok Barat, sudah ada saksi tambahan yang kami periksa,” kata Kasat Reskrim Polres Lobar, Iptu I Made Dharma Yulia Putra saat dikonfirmasi, Jumat (09/09/2022).
Sementara dari pihak SPBU Meninting sendiri, saat ini kepolisian sudah memanggil dan memeriksa dua orang, yakni pengawas dan operator yang bertugas di sana. Saat disinggung apakah ada indikasi dari para saksi yang menjurus ke terduga tersangka, Dharma menyebut pihaknya masih akan melakukan pendalaman dan gelar perkara.
“Kami masih melakukan pendalaman dan akan melakukan gelar perkara terkait kasus ini,” tegasnya. Pihaknya pun dalam waktu dekat akan melakukan pemeriksaan lanjutan. Baru kemudian akan melakukan penguatan konstruksi hukum untuk lanjut melakukan gelar perkara.
“Kita saat ini sudah memeriksa tujuh orang saksi, baik dari pihak operator, pengawas, sopir dan kernet,” jelasnya. Namun, ia mengaku belum bisa memastikan berasal dari mana oknum yang diduga melakukan penimbunan BBM tersebut. (yud)
