Lombok Tengah (Inside Lombok) – Menyusul dengan maraknya laporan kasus pembegalan di jalur Bypass Mandalika, Polres Lombok Tengah (Loteng) dan Polsek Kawasan Mandalika menurunkan sejumlah personel untuk meningkatkan patroli rutin. Hal itu dilakukan untuk merespon laporan dan menciptakan rasa aman bagi masyarakat.
“Giat ini merupakan bentuk respon cepat atas laporan dari masyarakat atas percobaan pembegalan di jalan Bypass Mandalika,” ujar Kapolsek Kawasan Mandalika, IPTU Kadek Suhendra kepada Inside Lombok, Sabtu (6/5/2023).
Kadek menerangkan, pihaknya berkomitmen akan terus meningkatkan kegiatan preventif seperti melakukan patroli blue light di sepanjang Bypass Mandalika. Khususnya untuk mencegah terjadinya aksi kejahatan terutama curat, curas dan curanmor.
“Upaya preventif seperti patroli blue light ini dilakukan senantiasa untuk menciptakan rasa aman dan nyaman baik masyarakat maupun wisatawan yang berkunjung ke wilayah Mandalika,” terangnya.
Pihaknya akan melakukan patroli pada jam-jam rawan dan terus dilakukan dan ditingkatkan. “Demi mencegah terjadinya niat dari pelaku kejahatan hingga terjadi aksi kriminalitas,” imbuh Kadek.
Ia juga menegaskan, kegiatan patroli tersebut tidak hanya dilakukan pada malam hari saja, melainkan pada siang hari juga akan terus ditingkatkan. Dengan begitu, Kadek berharap situasi di kamtibmas khususnya di kawasan Mandalika tetap kondusif dan masyarakat bisa merasa aman dan nyaman melintas atau berkunjung ke wilayah tersebut. (fhr)
