Lombok Timur (Inside Lombok) – Penyeberangan melalui Pelabuhan Kayangan kini mulai memberlakukan pembayaran tiket dengan digitalisasi online. Hal tersebut sudah mulai diberlakukan sejak tanggal 30 Desember 2020 lalu.
General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Kayangan, Muhammad Yasin mengatakan, pihaknya mengubah sistem penjualan tiket dari sistem kartu elektronik menjadi sistem digitalisasi yang disebut sebagai Go Life.
“Dengan sistem digitalisasi ini agar lebih mengutamakan keakuratan data dan beberapa keuntungan kemudahan lainnya bagi para pengguna jasa transportasi laut melalui Pelabuhan Kayangan,” ucapnya kepada Inside Lombok melalui sambungan telepon, Sabtu (16/01/2020).
Dengan sistem terbaru ini, keakuratan data sebagai acuan utama dan juga mempermudah para pengguna jasa melakukan pembayaran menggunakan kartu private melalui jaringan online. Dengan begitu keselamatan para pengguna jasa menjadi lebih terjamin.
“Hanya 7 persen para pengguna jasa menggunakan sistem ini, akan tetapi kita akan tingkatkan edukasi kepada masyarakat agar bisa menggunakan sistem ini,” jelasnya.
Jika nantinya masyarakat sudah terbiasa menggunakan sistem digitalisasi, maka pihak ASDP akan meningkatkan sistem transaksi tiket digitalisasi menjadi sistem online dengan menggunakan aplikasi.
Dengan begitu dapat mempermudah para pengguna jasa untuk lebih mengetahui informasi penyeberangan dan pembayaran tiket di mana saja dengan menggunakan aplikasi.
“Pengguna jasa dari daerah Jawa sudah 60 persen menggunakan layanan sistem tersebut. Hanya saja masyarakat kita di sini yang sering bolak balik Lombok-Sumbawa masih terus kita edukasi,” tutupnya.
