Lombok Barat (Inside Lombok) – Perbaikan jalan Terong Tawah bisa benar terealisasi di 2025 mendatang. Mengingat jalan itu merupakan jalur padat pengendara, karena menjadi akses utama banyak warga perumahan yang tinggal di kawasan Terong Tawah. Terlebih, Kadis PU-TR Lobar, Lalu Winengan sebelumnya menyebut pihaknya akan berupaya mengusulkan perbaikan jalan itu melalui APBD murni tahun depan.
“Kami sangat menyambut baik rencana program perbaikan jalan Terong Tawah ini. Mudah-mudahan ini bisa segera direalisasikan. Karena intensitas pengguna jalan di sana sangat padat,” ungkap Camat Labuapi, Lalu Rifhandani saat dimintai keterangan di kantornya.
Dirinya tak mengelak, pihaknya sudah sering kali menerima keluhan dari masyarakat terkait kondisi jalan yang kerusakannya semakin hari semakin parah itu. Karena jumlah perumahan yang ada di sepanjang ruas jalan yang membutuhkan perbaikan itu pun lebih dari lima proyek. “(Peningkatan volume pengendara) sangat signifikan, apalagi dengan banyak perumahan. Terus perkembangan ekonomi (banyak pedagang) di situ sangat pesat sekali,” bebernya.
Kondisi saat ini diakuinya sangat jauh berbeda jika dibandingkan dengan 10 tahun yang lalu. Saat kawasan itu masih sepi. Karena jalur tersebut saat ini memang dipilih jadi jalur alternatif yang banyak dilalui warga, baik dari Lombok Barat maupun Kota Mataram. “Kami berharap perbaikannya terealisasi, supaya perekonomian warga kita di sana semakin lancar, cepat berkembang, dan dari sisi keamanan, tidak membahayakan pengendara,” harapnya.
Sebelumnya, Kadis PU-TR Lobar, Lalu Winengan menyebut perbaikan jalan sepanjang 2 kilometer itu akan diusulkan melalui APBD murni 2025 mendatang. Biaya perbaikan pun diperkirakan mencapai miliaran rupiah. “Anggarannya sekitar Rp2-4 miliar,” ucapnya.
Kendati kata dia, jalan yang rusak parah itu panjangnya kurang lebih hanya sekitar 800 meter. Namun, Pemda Lobar diakuinya akan memperbaiki jalan tersebut sepanjang 2 kilometer. Dengan lebar 7 hingga 8 meter, sesuai standar jalan Kabupaten. “Tapi kita usahakan, kata Pak Pj Bupati, supaya sampai selesai panjangnya itu kurang lebih 2 kilometer,” pungkasnya. (yud)