Lombok Barat (Inside Lombok) – Polres Lobar tetap melakukan koordinasi untuk penangan dan pemeriksaan kasus longsor di proyek Senggigi. Saat ini, tim ahli dari Unizar sudah memberi kesanggupan untuk membantu pihak kepolisian memeriksa konstruksi di titik longsor itu.
“Unizar yang bersedia dan sudah melaksanakan pemeriksaan awal” ungkap Kanit Tipikor Polres Lobar, IPDA Baejuli, saat ditemui di Polres Lobar, Selasa (16/03/2021).
Pemeriksaan itu sudah dilakukan di ketiga titik longsor proyek penataan Senggigi pada Selasa pekan lalu. Saat ini pihaknya tetap melakukan koordinasi untuk tahapan-tahapan pemeriksaan selanjutnya. Untuk sementara ini sampel tanah di masing-masing lokasi sudah diambil untuk kemudian diperiksa.
“Yang jelas pemeriksaan ke lokasi akan tetap dilakukan kembali, karena kemarin masih pemeriksaan awal” imbuhnya.
Untuk pemanggilan saksi-saksi sistemnya masih bergantian. Dari masing-masing lokasi, lalu bergantian ke lokasi lainnya. Karena ambruknya lokasi itu, lanjut Baejuli, tidak terjadi secara bersamaan. Sehingga pemeriksaannya pun tidak bisa dilakukan bersamaan langsung.
“Yang jelas pemeriksaan saksi sampai saat ini masih berlangsung dan setiap minggu pasti ada progresnya” ujar Baejuli.
Hingga saat ini pihaknya secara bertahap memeriksa dan meminta keterangan pada pihak yang terkait langsung dengan pembangunan itu dan sudah lebih dari enam orang yang diperiksa
“Polda tidak melimpahkan, tapi kita yang menindaklanjuti. Jadi Polda mengedepankan Polres Lombok Barat, tapi Polda tetap memback up” tuturnya.
