25.5 C
Mataram
Senin, 25 November 2024
BerandaBerita UtamaPON 2028, 10 Kabupaten/Kota di NTB Kebagian Lokasi Lomba

PON 2028, 10 Kabupaten/Kota di NTB Kebagian Lokasi Lomba

Mataram (Inside Lombok) – KONI Provinsi NTB mulai membangun komunikasi dengan Pemprov NTB sebagai persiapan menjadi tuan rumah PON 2028 mendatang. Direncanakan, semua kabupaten/kota di NTB akan kebagian sebagai lokasi lomba beberapa cabang olahraga (cabor).

“Kita akan konsolidasi dulu. Karena ini kan gawe-nya (pekerjaan) pemerintah provinsi dengan kami di KONI yang teknis. Kita harus lalukan persiapan sedini mungkin. Kita akan dorong 10 kabupaten/kota dapat (menjadi lokasi lomba),” kata Ketua KONI Provinsi NTB, Mori Hanafi, Senin (19/9) di Mataram.

Untuk memaksimalkan persiapan, pemetaan sudah mulai dilakukan, termasuk untuk venue-venue cabor yang akan dilombakan. Karena saat ini dari 54 cabor yang dilombakan di PON, NTB masih kekurangan atlet.

“Kita targetkan 90 persen dari 54 cabor itu kita ikut, tapi ini kita belum ada atletnya. Bahkan organisasi cabor itu yang belum ada. Misalnya anggar itu dipertandingkan di NTB. Untuk nomor pertandingan banyak banget, tapi atlet kita belum cukup,” katanya.

Disebutkan, jumlah cabor yang akan dipertandingkan di NTB yaitu sebanyak 27 cabor. Nantinya dari puluhan cabor yang akan dipertandingkan, KONI Provinsi NTB akan mulai memperbaiki venue yang ada, mengingat sejumlah venue harus diperbaiki secara total.

“Harus ada yang direnovasi dan ada yang direvitalisasi. GOR Turida itu harus direvitalisasi, tidak bisa direnovasi. Karena itu sudah hancur,” katanya.

Selain itu, sejumlah venue juga harus dibangun baru seperti stadion. Untuk pembangunan ini akan dibantu oleh pemerintah pusat dengan kapaitas 60 ribu penonton. “Ada juga venue-venue lain yang akan dibangun oleh pusat, tapi ada juga yang harus kita bangun sendiri,” ujarnya.

Pembangunan stadion ini, lanjut Mori, direncanakan dibangun di Lombok Barat. Karena membutuhkan lahan seluas 10 hektare.

Menurutnya, pembangunan idelnya harus dilakukan di Kota Mataram. Namun karena keterbatasan lahan maka akan dilakukan di kabupaten lain yang memiliki lahan. “Kemungkinan kita dorong ke Lombok Barat. Karena ini masalah lahan,” kata Mori.

Provinsi NTB dan NTT sudah bertekad agar PON 2028 berstandar internasional dan pembangunan sarana dan prasarana akan mulai dicicil tahun 2023 mendatang. “Jadi bukan cuma nasional. Kita serius betul,” katanya. (azm)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer