Lombok Barat (Inside Lombok) – Berbagai event budaya telah disiapkan untuk meramaikan Calendar of Event (CoE) pariwisata Lombok Barat (Lobar) 2023 ini. Tidak hanya event-event yang rutin digelar setiap tahunnya seperti Perang Topat dan Senggigi Sunset Jazz, melainkan ada juga event yang digagas oleh desa-desa wisata yang ada.
Kadispar Lobar, H. M. Fajar Taufik, akhir pekan kemarin mengatakan ada 26 event pariwisata Lobar yang diluncurkan akhir pekan kemarin, bersamaan dengan pembukaan Festival Gastronomi Sasambo yang bertempat di Desa Kebon Ayu, Gerung. Puluhan event itu direncanakan akan digelar sepanjang 2023 ini.
Selain itu, masuk pula sejumlah event dengan konsep dan tema yang menarik yang akan digelar oleh hotel-hotel yang ada di Lobar dalam daftar CoE tersebut.
Di mana event-event yang akan digelar sepanjang tahun 2023 ini rencananya akan mulai digelar pada Maret hingga Desember mendatang. Di antaranya, festival Paralayang, Jelajah Lingkar Rinjani, Senggigi Sunset Jazz 2023, Festival Pesona Senggigi, Ironman, Perang Topat dan Roah Gubuk, serta Festival Malean Sampi dan yang lainnya.
Dijelaskan Fajar, para pelaku pariwisata diharapkan bisa membawa para wisatawan dari nusantara maupun mancanegara untuk datang ke Lobar. Terutama untuk menyaksikan event-event yang akan dilaksanakan dan tengah dipersiapkan saat ini.
“Sehingga, para pelaku pariwisata nantinya bisa membawa para wisatawan dari nusantara maupun mancanegara untuk datang ke Lombok Barat, menyaksikan event-event yang akan kita laksanakan,” harapnya.
Event-event pariwisata yang digelar di desa wisata nantinya diharapkan mampu mendongkrak perkembangan desa-desa wisata. Baik dari sisi atraksi maupun perkembangan ekonomi di desa wisata terkait.