26.5 C
Mataram
Jumat, 17 Mei 2024
BerandaBerita UtamaSandiaga Sabut Subsidi Penerbangan ke Lombok untuk Kemudahaan Pengadaan Pesawat

Sandiaga Sabut Subsidi Penerbangan ke Lombok untuk Kemudahaan Pengadaan Pesawat

Lombok Barat (Inside Lombok) – Mahalnya tiket pesawat ke NTB menjadi atensi, lantaran statusnya sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) di Indonesia tidak mendapat dukungan maksimal. Menanggapi hal itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Salahudin Uno menyatakan pihaknya tengah mengatur subsidi penerbangan ke NTB, salah satunya dengan mengerahkan penambahan pesawat.

Dijelaskan Sandi, pihaknya akan berupaya mengarahkan untuk kemudahan pengadaan pesawat. “Jadi kemarin sudah kita bahas, dengan penambahan jumlah pesawat bagi para maskapai yang mayoritas sudah tercatat di Bursa Efek Indonesia ini. Kita akan melihat banyak kedatangan pesawat-pesawat untuk menambah ketersediaan kursi,” terangnya saat menghadiri kegiatan di Lombok Barat beberapa waktu lalu.

Di sisi lain, Sandi menyinggung terkait skema iuran pariwisata yang diisukan akan menambah mahal tiket pesawat, ditegaskannya tidak ada. “Ini saya garis bawahi, bahwa tidak ada iuran pariwisata, tidak pernah dibahas sebelumnya,” jelasnya.

Pembahasan soal iuran pariwisata yang mencuat ke permukaan itu diakuinya masih hanya sebatas kajian. Namun, di tingkat kementerian hingga presiden, hal itu belum disetujui. Terlebih disinyalir akan membuat tiket pesawat bisa menjadi lebih mahal dari saat ini.

- Advertisement -

“Itu hanya sebuah kajian di tingkat teknis, tapi kemarin sudah selesai kajiannya. Ini (penerapan iuran pariwisata) tentunya tidak bisa dikenakan kepada masyarakat, karena tidak berhubungan langsung kepada penerbangan,” ujar Sandi.

Ia pun menekankan bagaimana subsidi penerbangan yang diatur saat ini diupayakan untuk tidak membebani masyarakat yang menuju lima DPSP yang telah ditentukan, salah satunya NTB.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pariwisata NTB, Jamaluddin Maladi juga mengungkapkan bahwa pemerintah pusat melalui Kemenko Marves berencana memberi subsidi penerbangan menuju NTB mulai bulan Mei – Agustus, sebelum penyelenggaraan MotoGP di September mendatang.

Pemprov NTB pun disebutnya berharap program ini segera terealisasi, sehingga kunjungan wisatawan semakin meningkat. Di mana subsidi yang akan diberikan disebut untuk pesawat dengan kursi kosong seperti dari rute Jakarta – Lombok dan Surabaya – Lombok.

“Ini bagi kursi yang kosong ya. Ini khusus yang datang ke DPSP seperti Labuan Bajo, Mandalika, Danau Toba, Likupang sama Borobudur, tapi yang di prioritaskan Mandalika dan Labuan Bajo,” ujar Jamal. (yud)

- Advertisement -

Berita Populer