Lombok Timur (Inside Lombok) – Belasan unit laptop dan barang elektronik milik SDN 1 Sakra Selatan, Kecamatan Sakra, Kabupaten Lombok Timur ludes digasak pencuri. Anehnya pencuri juga meninggalkan kata-kata kotor pada dinding dan juga meja ruang guru.
Kapolsek Sakra melalui Kasi Humas Polres Lombok Timur, IPTU Nicholas Osman mengatakan peristiwa pencurian tersebut diduga terjadi pada Senin (26/09) sekitar pukul 03.00 dini hari. Sekitar pukul 05.30 Wita penjaga sekolah datang untuk membuka tiap pintu sekolah. Namun saat memasuki ruang guru ditemukan dalam keadaan berantakan.
“Akhirnya penjaga sekolah melapor kepada Kepala Sekolah dan bersama-sama mengecek kembali ke ruang guru, sehingga ditemukan kata-kata tak senonoh di dinding ruangan,” jelas Nicholas kepada Inside Lombok, Selasa (27/09).
Setelah melihat kondisi ruang guru yang berantakan dan belasan unit laptop ludes dilarikan pencuri, akhirnya pihak sekolah melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Sakra. “Tim kemudian meluncur ke lokasi untuk melakukan olah TKP bersama dengan Tim Inafis,” katanya.
Dari hasil olah TKP, pelaku yang diperkirakan lebih dari satu orang diduga masuk melalui atap kamar mandi yang berada di pojok belakang ruang guru. Pelaku diduga ada motif dendam pribadi dengan Kepala Sekolah, lantaran adanya tulisan yang tak senonoh di dinding ruang guru.
Adapun barang-barang yang raib diembat oleh pencuri yakni 14 unit laptop untuk UNBK, satu unit pengeras suara, ampli bell, dan tong gas elpiji. Diduga total kerugian diperkirakan mencapai Rp127.250.000.
“Dari hasil olah TKP, kita akan lakukan identifikasi dan memburu pelaku,” pungkasnya. (den)
