Lombok Tengah (Inside Lombok)- Stok di gudang vaksin Dinas Kesehatan Lombok Tengah kosong setelah didistribusikan ke 14 puskesmas yang ada. Pemda mengajukan kembali sebanyak 12.734 dosis vaksin kepada pemerintah.
“Sekarang ini kosong (stok vaksin). Sama sekali tidak ada. Kita sudah kita usulkan kembali,” kata Kabid Pencegahan, Pengendalian Penyakit dan Kesehatan Lingkungan (P3KL), H. Hasyim akhir pekan ini di Praya.
Dari jumlah usulan tersebut, sejauh ini yang sudah didistribusikan baru sekitar 2.500 dosis vaksin. Pihaknya belum bisa memastikan kapan semua usulan tersebut akan diberikan pusat karena hal itu juga tergantung pada ketersediaan vaksin di tingkat pusat.
“Kita juga belum tau berapa dosis lagi yang akan kita dapat,”ujarnya.
Yang jelas 2.500 dosis vaksin yang sudah diterima tersebut saat ini juga sudah ada di semua puskesmas. Sehingga bisa langsung diberikan kepada masyarakat.
Kebutuhan vaksin di tingkat masyarakat saat ini dinilai semakin meningkat seiring dengan dengan kesadaran masyarakat untuk mau divaksinasi.
“Total vaksinasj sampai saat ini 81.081 yang ada di 14 puskesmas yang ada,”katanya.
Menurut dia, tidak ada kendala yang dihadapi pemerintah di dalam pemberian suntik vaksin ini karena tidak ada lagi penolakan lagi masyarakat. Hanya saja, stok vaksin sangat cepat habis. Sehingga semua sasaran vaksinasi di Lombok Tengah belum maksimal.
