Lombok Timur (Inside Lombok) – Pandemi Covid-19 mengakibatkan perekonomian masyarakat semakin terpuruk. Untuk itu, dalam membantu masyarakat tidak mampu dan anak yatim, Rumah Sehat Al-farabi (RSA) laksanakan sunat massal dengan metode modern.
Kepala RSA, L Joni Farmotika, Kamis (13/7/2021) mengatakan, metode sunat modern yang digunakan yakni Sunat Thron Klamp, yaitu metode sunat baru dengan teknik memasang alat pengaman berupa klamp pada alat kelamin, sehingga anak bisa langsung bermain dan beraktivitas selesai sunat.
“Kita berikan pelayanan terbaik untuk membantu masyarakat dengan menggunakan teknik klamp secara gratis,” katanya.
Teknik klamp tersebut dikatakan Joni, lebih baik dibanding dengan metode sunat konvensional, metode sunat klamp ini tidak dilakukan suntik bius, pemotongan yang tidak terlalu dalam dengan ukuran pemotongan sangat pas, serta meminimalkan rasa nyeri dan pendarahan.
“Kita berikan pelayanan terbaik dan metode terbaik, jadi anak-anak tidak lagi merengek kesakitan waktu prosesi sunat,” imbuhnya.
Sebanyak 20 orang anak yatim serta anak dari keluarga tidak mampu diberikan bantuan khitan gratis. Kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan beberapa kegiatan lain seperti memberikan Iqro’ dan Al-Qur’an gratis kepada anak yatim, anak warga kurang mampu, hafidz, serta anak yang dikhitan.
“Anak yatim dan anak keluarga tidak mampu akan kita gratiskan biaya sunat yang dilaksanakan setiap hari jumat, serta program sunat gratis atau membayar seikhlasnya untuk mualaf,” tutupnya.