33.5 C
Mataram
Selasa, 26 November 2024
BerandaBerita UtamaTerowongan Sirkuit Mandalika Ditutup ITDC, Warga Ebunut Makin Sulit Beraktivitas

Terowongan Sirkuit Mandalika Ditutup ITDC, Warga Ebunut Makin Sulit Beraktivitas

Lombok Tengah (Inside Lombok) – Pembangunan Sirkuit Mandalika di Kawasan Ekonomi Khusus diharapkan mampu memperbaiki kondisi perekonomian masyarakat sekitar. Namun nasib baik tidak berpihak kepada Inaq Murdianto, salah satu warga Dusun Ebunut Desa Kuta, Lombok Tengah (Loteng).

Kini ia dan keluarga merasa perekonomian semakin sulit lantaran rumah yang mereka tempati terisolasi oleh bangunan Sirkuit Mandalika yang katanya bisa memperbaiki tingkat kesejahteraan warga sekitar. Rumah yang ia tempati terletak tidak jauh dari sirkuit yang megah tersebut, hanya sekitar 60 meter dari tembok, tempatnya di belakang Sirkuit Mandalika.

Inaq Murdianto mengungkapkan, ia harus menempuh jalan lain yang lebih jauh dari biasanya untuk beraktivitas, setelah ia tidak diberikan izin oleh pihak pengelola sirkuit untuk melewati terowongan (tunnel). Bahkan ia harus memutari sirkuit untuk mengantarkan anaknya menuju ke sekolah dasar yang terletak di Desa Kuta.

“Saya harus bangun subuh sekali sekarang agar anak saya tidak terlambat datang ke sekolah. Anak saya sering terlambat dan akhirnya dijemur oleh gurunya,” ungkapnya, Selasa (6/9/2022).

Inaq Murdianto dan warga lainya tidak diberikan izin lagi untuk melewati terowongan sirkuit setelah ada insiden kehilangan besi di areal sirkuit. Akibatnya pihak dari Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) menutup jalan terowongan yang biasanya dilalui warga.

Ia menuturkan, sejak dibangunnya sirkuit ia dan keluarga merasa bahwa perekonomian semakin sulit lantaran terowongan tersebut ditutup. Mengingat jalur itu bisa menjadi jalan pintas bagi warga Dusun Ebunut untuk beraktivitas untuk mencari nafkah sehari-hari.

Warga pun diakui tak bisa berbuat banyak menyikapi keputusan ITDC menutup terowongan tersebut. “Kadus sebenarnya sudah mendatangi kantor ITDC untuk membicarakan ini, tapi tidak ada kelanjutan mengenai solusi yang diberikan,” imbuhnya. (fhr)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer