30.5 C
Mataram
Jumat, 26 April 2024
BerandaBerita UtamaTingkatkan Hasil Produksi, Babinsa Ajarkan Teknik Pertanian Modern

Tingkatkan Hasil Produksi, Babinsa Ajarkan Teknik Pertanian Modern

Mataram (Inside Lombok) – Guna mendukung program pemerintah dalam mencapai swasembada pangan, Tentara Nasional Indonesia (TNI) melalui Babinsa Koramil 01/Cakranegara, Kodim 1606/Mataram gelar pendampingan di Kelurahan Bertais, Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram, Selasa (28/6/2022).

Pendampingan kepada petani ini digelar untuk meningkatkan ketahanan pangan. Mulai dari pengolahan lahan, pembibitan, proses penanaman hingga panen. Personel TNI khususnya Babinsa wajib mendampingi dan memberikan edukasi pada petani.

Sertu Suprayogi selaku Babinsa Kelurahan Bertais pada saat mendampingi petani mengolah lahan pertanian menyebut pendampingan ketahanan pangan ini sudah menjadi tugas tambahan Babinsa, sesuai perintah dari komando.

Sementara itu, Dandim 1606/Mataram Letkol Arm Arif Rahman, S.Sos., M.M., mengatakan, pendampingan ketahanan pangan ini guna mewujudkan kedaulatan dalam bidang pangan, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya petani.

- Advertisement -

Selain mendukung program pemerintah dalam bidang pertanian. Kegiatan ini sebagai upaya mendorong perekonomian masyarakat. “Melalui pendampingan ini saya berharap bisa meningkatkan hasil panen padi dan mampu memenuhi kebutuhan gabah/beras di wilayah Kota Mataram,” tuturnya.

Dandim 1606 Mataram menambahkan, penanaman padi tersebut merupakan salah satu upaya untuk menguatkan ketahanan pangan. Diharapkan, pendampingan yang dilakukan Babinsa bisa membantu petani dalam mendapatkan hasil panen lebih baik dari sebelumnya. “dapat kesejahteraan masyarakat petani,” ujar Dandim.

Amaq Soleh, salah seorang petani mengatakan para petani setempat masih awam dengan metode pertanian modern. Sehingga dengan ilmu dari Babinsa bisa terbantu terutama meningkatkan hasil produksi.

“Kami sangat terbantu dengan hadirnya Babinsa dalam proses persiapan lahan masa tanam padi ini, banyak ilmu yang diberikan kepada kami yang masih awam dengan pertanian modern,” pungkasnya. (azm)

- Advertisement -

Berita Populer