Lombok Tengah (Inside Lombok) –
Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) berhasil bertahan di wilayah pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level dua selama beberapa pekan terakhir. Status tersebut diharapkan bisa turun ke level satu sebelum akhir Oktober mendatang.
“Kita tunggu evaluasi dari Satgas Covid-19, tapi kita targetkan pada Oktober ini bisa turun ke level satu dan kita bisa menuju zona hijau kasus Covid-19,” ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Loteng, Lalu Firman Wijaya, Jumat (8/10) di Praya.
Menurutnya, bukan tidak mungkin PPKM di Loteng segera turun ke level satu. Mengingat capaian vaksinasi di Loteng sudah mencapai 70 persen dari 655.766 sasaran.
Capaian 70 persen vaksinasi ini juga menjadi syarat Loteng sebagai tuan rumah kejuaraan Asia Talent Cup dan World Superbike di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika pada November mendatang.
Selain itu, tidak adanya tambahan kasus Covid-19 yang signifikan terjadi di wilayah Loteng semakin membuka jalan untuk masuk wilayah PPKM level satu. Bahkan, pada Jumat ini ruang isolasi pasien Covid-19 di RSUD Praya telah kosong lantaran tidak ada pasien yang menjalani perawatan.
Berdasarkan aturan pusat, PPKM level satu artinya jumlah kasus positif Covid-19 menunjukkan angka kurang dari 20 orang per 100 ribu penduduk per minggu. Sementara rawat inap di di rumah sakit kurang dari lima orang per 100 ribu penduduk per minggu, serta angka kematian kurang dari satu orang per 100 ribu penduduk di daerah tersebut.