Mataram (Inside Lombok) – Minat baca warga Kota Mataram diklaim meningkat. Kondisi ini dilihat dari kunjungan warga Kota Mataram ke perpustakaan yang meningkat jika dibandingkan tingkat kunjungan 2021 lalu.
Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Mataram, Jimmy Nelwan, Jumat (24/6) di Mataram mengatakan, berdasarkan data yang ada 2021 lalu hingga November jumlah kunjung ke perpustakaan sebanyak sembilan ribu orang. Namun hingga Juni 2022 jumlah kunjungan ke perpustakaan mencapai 16 ribu orang.
“Jumlah kunjungan layanan yang ada di TBM Perpustakaan induk itu meningkat semua,” katanya.
Peningkatan jumlah kunjungan ini tidak saja di kantor perpustakaan melainkan di taman baca yang sudah disiapkan, salah satunya di Taman Loang Baloq. Peningkatan kunjungan juga disebabkan karena OPD tersebut sering menggelar kegiatan-kegiatan.
“Kita buat acara bergembira di TBM dan event-event lain,” kata Jimmy.
Saat ini, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Mataram menggelar lomba tingkat kelurahan. Lomba yang digelar terkait perpustakaan di tingkat kelurahan. “Kita buat acara lomba kelurahan dan sebentar lagi penilaian,” terangnya.
Jumlah kelurahan yang sudah memiliki perpustakaan yang aktif yaitu sebanyak 15 kelurahan dari 50 kelurahan yang ada. Sementara kelurahan yang lain masih dalam tahap pendampingan.
“15 kelurahan itu sudah kita bisa kalau yang lain sedang pendampingan,” ujarnya. Menurut Jimmy, peningkatan minat baca warga Kota Mataram dilihat dari tingkat kunjungan ke perpustakaan. “Tingkat baca diukur dari tingkat kunjungan,” pungkasnya. (azm)