Lombok Tengah (Inside Lombok) – Mandalika Grand Prix Association (MGPA) meluncurkan seri World Superbike (WSBK) musim 2023, di Hard Rock Café, Jakarta Kamis (12/1). Kegiatan itu juga sekaligus dimulainya penjualan tiket nonton WSBK 2023 mulai 12 Januari 2023 hari ini.
Direktur Utama MGPA, Priandhi Satria mengatakan penjualan diskon early bird 75 persen berlaku untuk seluruh kategori tiket, bagi masyarakat yang ingin menonton event WSBK. Tiket balap motor internasional itu dapat membeli tiket secara online melalui aplikasi Xplorin, Loket.com, Tiket.com, dan MyTours.
“MGPA telah menyediakan diskon early bird sebesar 75 persen mulai tanggal 12 sampai 30 Januari 2023 untuk semua kategori,” katanya, Kamis (12/1/2023).
Tiket yang di diskon yaitu general admission, regular grandstand, premium grandstand, premiere class, dan deluxe class dengan kuota terbatas. Tiket terdiri dari 3 days pass (Jumat, Sabtu, Minggu) dimulai pada harga Rp250.000 – Rp1.250.000, Daily Pass (Minggu) dengan harga Rp250.000 – Rp1.250.000. Kemudian untuk Premiere Class dengan harga Rp5.500.000. Sedangkan Deluxe Class Rp3.500.000.
Dikatakan Andhi, Setelah WSBK 2023 Sirkuit Mandalika juga dijadwalkan akan menjadi tuan rumah berbagai event internasional diantaranya Shell Eco Marathon 1 hingga 10 Juli 2023, Asia Road Racing Championship 11 hingga 13 Agustus 2023, serta MotoGP 13 sampai 15 Oktober 2023.
“Event World Superbike 2023 menjadi event internasional pembuka di tahun 2023 yang diselenggarakan di sirkuit Mandalika diharapkan makin banyak juga event-event internasional maupun nasional yang diselenggarakan sehingga Mandalika terus produktif,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Motor Indonesia (IMI), Bambang Soesatyo mengungkapkan, kehadiran event WSBK turut mendorong berkembangnya ekosistem motorsport di Indonesia, dan membangun perekonomian NTB pada khususnya serta menjadi country branding Indonesia kepada dunia.
“Even seperti WSBK bisa mendorong berkembangnya ekosistem motorsport di Indonesia, dan membangun perekonomian NTB,” ujarnya. (fhr)