Mataram (Inside Lombok) – Perbaikan permanen untuk ruas jalan menuju Pelabuhan Gili Mas sudah mulai dikerjakan. Anggaran sebesar Rp100 miliar pun telah disiapkan, mengingat perbaikan ruas jalan itu sudah masuk dalam instruksi presiden (Inpres) terkait dengan pembangunan jalan daerah.
“Itu sudah ada (anggaran, Red). Sudah dianggarkan untuk 7,5 kilometer dengan (dana) Inpres dimuluskan jalannya menuju ke sana,” ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) NTB, Muhammad Rum, Selasa (8/8).
Jalan menuju Pelabuhan Gili Mas ini merupakan jalan bagi para wisatawan, terutama wisatawan kapal pesiar. Mengingat Pelabuhan Gili Mas menjadi tempat bersandarnya beberapa kapal pesiar dengan membawa ratusan wisatawan mancanegara, untuk mengunjungi beberapa tempat wisata di Lombok.
Untuk itu, perbaikan ini dilakukan karena ruas jalan menuju Pelabuhan Gili Mas, Lembar cukup parah. Dengan banyaknya lubang-lubang di beberapa titik, bahkan beberapa kali terjadi kecelakaan hingga meninggal dunia. Karena kondisi jalanan yang rusak parah, masyarakat setempat beberapa kali menanam pohon pisang di beberapa titik yang rusak tersebut.
“Sudah jalan (pengerjaanya, Red). Sosialisasi itu hampir Rp100 miliar,” katanya. Pengerjaan untuk perbaikan ruas jalan menuju Pelabuhan Gili Mas yang rusak parah tersebut akan dikerjakan oleh balai jalan nasional. Saat ini prosesnya sedang berjalan, bahkan sudah ada kontrak untuk pengerjaan jalan tersebut.
“Nanti dikerjakan Balai Jalan Nasional yang perbaiki, target tuntasnya Desember 2023 ini,” terangnya. Sedangkan dari anggaran yang ada, belum ada rencana untuk pelebaran ruas jalan tersebut. Namun tidak menutup kemungkinan, jika memang harus diperlebar jalan itu selama tidak ada permasalahan.
“Kalau memungkinkan (pelebaran jalan, Red), jangan sampai dana Inpres ini terjadi permasalahan. Kalau memang ada space untuk dilebarkan tanpa ada permasalahan insyaallah mereka siap. Tapi kalau tidak bisa, ya kami hanya bermain di jalan daerah saja,” jelasnya. (dpi)