Mataram (Inside Lombok) – Presiden Prabowo Subianto menyalurkan bantuan 11 sapi kurban untuk NTB dan 10 kabupaten/kota pada tahun 2025. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya satu ekor sapi kurban yang disalurkan melalui Pemprov NTB.
Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setda NTB, Sahnan menjelaskan sapi kurban bantuan presiden dibeli dari peternak lokal di wilayah NTB yang dicarikan oleh Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) NTB. “Provinsi dapat satu ekor, dan 10 kabupaten/kota juga dapat sapi kurban bantuan presiden masing-masing satu ekor. Jadi NTB dapat 11 sapi kurban bantuan presiden,” ujarnya (19/5).
Pihaknya saat ini sedang berkoordinasi dengan kabupaten/kota untuk menentukan lokasi masjid yang akan menerima sapi kurban bantuan presiden. Data tersebut nantinya akan dikirim ke Kantor Sekretariat Presiden.
Dalam waktu dekat, pada 21 Mei 2025, pihak NTB akan menggelar rapat koordinasi dengan Kantor Sekretariat Presiden untuk membahas teknis penyaluran sapi kurban. Mereka juga akan melakukan tinjauan lapangan untuk bertemu dengan peternak dan mengecek kesehatan sapi kurban.
Sementara itu, Panitia Hari Besar Islam (PHBI) NTB menargetkan ratusan hewan kurban terkumpul dari OPD, BUMN, dan BUMD. Hewan kurban tersebut akan dikumpulkan di Islamic Center dan kemudian disalurkan ke masyarakat. “Minimal kalau sapi itu biasanya terkumpul 30 ekor, kalau kambing bisa di atas 100 ekor,” sebut Sahnan. (gil)
