Mataram (Inside Lombok) – Sejumlah UMKM di NTB akan tampil di event MotoGP 2024 di September mendatang. Para UMKM akan ditampilkan tentu dikurasi kembali. Hal ini dilakukan untuk menjaga kualitas produk yang bakal dipasarkan pada event tersebut. Mengingat penonton datang dari berbagai daerah hingga luar negeri.
Sekaligus memberikan kesempatan pada UMKM berkualitas lainnya. Agar UMKM yang ditampilkan itu-itu saja, sebenarnya tahun ini tidak perlu lagi dilakukan kurasi. Sebab itu masa kurasi ini bisa berlaku selama dua tahun. Hanya saja, pihaknya ingin menekankan pada penjagaan kualitas.
“Karena nanti juga akan ada yang baru dan berkualitas, kami juga sudah berkomunikasi dengan kementerian. Seperti apa akhirnya kita menunggu dari pusat,” ujar Kepala Dinas Koperasi dan UMKM NTB, Ahmad Masyuri, Kamis (20/6).
Mengenai jumlah UMKM yang akan ditampilkan dalam MotoGP 2024 ini, Ahmad mengaku belum mengetahuinya. Hal itu baru bisa ditentukan setelah pihaknya mendapatkan kepastian lokasi penempatan serta luasnya. Tentunya akan disesuaikan dengan kondisi lapangan, tempat, kemudian fasilitas yang disediakan sponsor.
“Kita juga saat ini sedang mengkomunikasikan soal lokasi dan beberapa hal lainnya. Karena posisi penempatan UMKM sangat berpengaruh. Seperti saat MotoGP 2023 lalu yang dinilai bagus karena berada di bagian depan,” terangnya,
Diharapkan untuk penempatan sekarang ini bisa lebih bagus lagi dan lokasinya lebih luas. Sedangkan untuk jenis UMKM paling diminati adalah kuliner. Seperti di 2023 lalu, sekitar 80 persen UMKM yang ditampilkan merupakan kuliner. Sedangkan untuk kesiapan UMKM, lebih siap saat ini.
“Kalau mengenai potensi penambahan jumlah UMKM dibandingkan sebelumnya, pasti ada. Seperti apa nantinya, pihaknya juga masih menunggu informasi dari ITDC selalu penyelenggara. Sekarang ini bagaimana untuk meningkatkan penjualan,” demikian. (dpi)
