26.5 C
Mataram
Jumat, 29 Maret 2024
BerandaKriminalAlasan Test Drive, Motor Pemuda di Lotim Dibawa Kabur Calon Pembelinya

Alasan Test Drive, Motor Pemuda di Lotim Dibawa Kabur Calon Pembelinya

Lombok Timur (Inside Lombok) – Nasib apes menimpa salah seorang mahasiswa asal Desa Kabar, Kecamatan Sakra, Lombok Timur (Lotim) ketika mencoba menjual sepeda motornya. Saat bertemu dengan calon pembeli di pinggir jalan di wilayah Aikmel, sepeda motor tersebut justru dibawa lari dengan alasan test drive alias dicoba dahulu.

Kepala Seksi Humas Polres Lombok Timur, IPTU Nicholas Oesman mengatakan korban sebelumnya mencoba menjual sepeda motornya lewat platform media sosial. Kemudian calon pembeli alias terduga pelaku yang melarikan motor korban menghubungi, dan menyepakati pertemuan di wilayah Aikmel.

“Saat itu akun Facebook Totong Tung milik terduga pelaku langsung melakukan tawar-menawar dengan korban melalui media sosial, dan meminta untuk bertemu di Aikmel,” ungkap Oesman, Jumat (26/05/2023).

Setelah bertemu di lokasi yang dijanjikan, korban dan terduga pelaku membicarakan kondisi sepeda motor, apakah benar masih dalam kondisi baik atau tidak. Hal itu kemudian menjadi alasan terduga pelaku meminta mencoba sepeda motor itu terlebih dahulu.

- Advertisement -

“Terduga pelaku ini langsung minta izin kepada korban untuk test drive sepeda motornya, dan menyerahkan tasnya sebagai jaminan,” terangnya. Selang beberapa lama, terduga pelaku tak kunjung kembali dari melakukan test drive, hingga korban menjadi resah.

Korban pun menghubungi terduga pelaku beberapa kali, tapi tak pernah berhasil karena nomor kontak terduga pelaku tak bisa dihubungi. “Atas dasar itu korban merasa ditipu oleh terduga pelaku,” tuturnya.

Tas terduga pelaku yang diserahkan ke korban sebagai jaminan kemudian digeledah untuk memeriksa apakah ada barang penting atau tidak. Namun setelah diperiksa korban hanya menemukan uang tunai sebesar Rp50 ribu.

“Korban kemudian melaporkan kejadian yang menimpanya dan saat ini tengah kita lakukan penyelidikan, terlebih identitas asli terduga pelaku sudah kita identifikasi,” pungkas Oesman. (den)

- Advertisement -

Berita Populer