Lombok Barat (Inside Lombok) – Sebulan menjelang akhir masa jabatannya, Bupati Lobar, Sumiatun melakukan mutasi terhadap puluhan pejabat di lingkup Pemda Lobar. Bahkan mutasi itu digelar di Aula Kantor Bupati Lobar malam hari, usai salat tarawih pada Kamis (21/03/2024) lalu.
Beberapa pejabat eselon II yang dilantik dan digeser antara lain, Kepala BPKAD Lobar Fauzan Husniadi, yang kini menduduki jabatan sebagai Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Lobar. Kemudian, posisi Kepala BPKAD Lobar kini diisi oleh Aisyah Desilina Darmawanti yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris DPRD Lobar.
Pejabat lainnya yang juga digeser antara lain, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lobar Nasrun digeser menduduki jabatan sebagai Staf Ahli, posisi Kepala Dikbud Lobar diisi oleh Maad Adnan yang sebelumnya sebagai Kepala Dinas Koperasi dan UKM Lobar.
Untuk posisi Kepala Dinas Pertanian Lobar yang sebelumnya kosong, kini diisi oleh Damayanti Widyaningrum yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Ketahanan Pangan Lobar. Untuk posisi Kadis Ketahanan Pangan sendiri saat ini belum diisi, karena harus melalui jalur seleksi oleh Tim Pansel.
Selain itu, Kepala Dinas Pariwisata Lobar M. Fajar Taufik juga digeser menduduki jabatan sebagai Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan. Sedangkan posisi Kepala Dinas Pariwisata Lobar diisi oleh Agus Gunawan yang sebelumnya menjabat sebagai Asisten I Setda Lobar.
Pejabat lainnya yang bergeser juga adalah Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Lobar Sabidin, kini menduduki jabatan sebagai Kepala Pelaksana BPBD Lobar. Menggantikan Syahruddin yang didapuk menjadi Sekretaris DPRD Lobar.
Selain itu, OPD strategis lain yang mendapat pergeseran juga adalah Kepala Dinas Perijinan Terpadu Satu Pintu Suparlan digeser menduduki jabatan sebagai Asisten III Setda Lobar. Kemudian Suparlan diganti oleh Heri Ramdan yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Lobar. Sementara Hendrayadi yang sebelumnya sebagai Asisten II Setda Lobar bergeser menjadi Kepala Dinas Koperasi dan UKM Lobar.
Sumiatun sendiri menyebut mutasi yang digelarnya pada malam hari tersebut telah sesuai dengan aturan yang ada dan sudah mengantongi izin dari KASN dan Kemendagri. “Hal ini semata-mata untuk menjaga roda pemerintahan agar berjalan dengan optimal. Jadi harap tetap jaga kekompakan untuk melaksanakan tugas dan fungsi masing-masing,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan Sekda Lobar, Ilham. Menurutnya proses mutasi yang dilaksanakan malam ini sudah berproses sejak lama. Baik itu evaluasi maupun job fit yang digelar. “Hasilnya pun sudah diketahui semua,” ujarnya.
Sehingga dia menegaskan, bahwa tujuan mutasi tersebut adalah untuk memperbaiki kinerja organisasi agar semakin kuat. “Tantangan ke depan semakin berat dan membutuhkan SDM yang bagus. Jadi jangan dianggap sesuatu yang aneh,” tandas Ilham. (yud)