25.5 C
Mataram
Senin, 25 November 2024
BerandaLombok BaratPembangunan Kempinski Tak Kunjung Mulai, Pemda Lobar akan Koordinasi dengan Wings Group

Pembangunan Kempinski Tak Kunjung Mulai, Pemda Lobar akan Koordinasi dengan Wings Group

Lombok Barat (Inside Lombok) – Pembangunan The Apurva Kempinski di Pantai Mekaki, Desa Pelangan, Sekotong pasca-groundbreaking tahun lalu tak terlihat kejelasan realisasinya. Dinas Penanaman Modal dan Perijinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Lobar pun akan segera lakukan koordinasi dengan Wings Group selaku pihak yang berinvestasi di proyek tersebut.

“(Pembangunan) sedang persiapan. Namun, besok kami akan pertanyakan ke bosnya. Kalau sekarang kami belum bisa berkomentar banyak,” ungkap Kadis DPMPTSP Lobar, Suparlan saat dikonfirmasi, Rabu (14/03/2023).

Diterangkan Suparlan, dirinya yang baru dua minggu dilantik sebagai Kepala DPMPTSP Lobar (menggantikan pejabat sebelumnya H. Ahmad Subandi) memerlukan penyesuaian dan menyiapkan langkah untuk melanjutkan koordinasi terkait pembangunan tersebut.

“Saya baru dua minggu. Paling tidak saya tanyakan dulu ke pihak pengelolanya,” imbuh dia.

Di sisi lain, berdasarkan laporan masyarakat setempat, pembangunan hotel bintang 5 ini turut menjadi perhatian banyak pihak lantaran lokasi groundbreaking yang dulunya bersih, kini justru sudah kembali ditumbuhi semak belukar yang mulai meninggi.

Suparlan menegaskan, pihaknya tetap berkomitmen memegang apa yang diperintahkan oleh Bupati Lobar terkait antisipasi molor atau batalnya pembangunan tersebut. Terlebih, sudah tercatat empat kali rencana pembangunan oleh perusahaan lain yang sebelum-sebelumnya juga telah melakukan groundbreaking di pantai Mekaki. Namun selalu batal dan tak pernah ada kelanjutan hingga saat ini.

“Kita juga tidak ingin perusahaan yang mengelola itu menjadi PT akan. Itu dari dulu kita sepakat. Namun kami tentu akan melakukan koordinasi lanjutan dengan perusahaan pengelola itu, kami masih meraba-raba dulu karena masih baru,” jelas mantan Kepala Bapenda Lobar ini.

Terkait dengan proses perizinan, Suparlan mengatakan bahwa sejauh ini pihak Wings Group sudah melengkapi segala persyaratan perijinan yang diperlukan. Bahkan, mereka juga sudah membayar pajak BPHTB yang nilainya hampir mencapai Rp10 miliar. “Dari sisi perizinan lengkap. Mudahan bisa segera ditindaklanjuti,” harapnya. (yud)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer