26.5 C
Mataram
Jumat, 17 Mei 2024
BerandaLombok TengahBanyak Rumah Warga Kosong Ditinggal Mudik, TNI-Polri di Loteng Tingkatkan Patroli

Banyak Rumah Warga Kosong Ditinggal Mudik, TNI-Polri di Loteng Tingkatkan Patroli

Lombok Tengah (Inside Lombok) – Jelang libur panjang lebaran tahun ini banyak rumah warga di Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) mulai kosong lantaran ditinggal mudik penghuninya. Guna memastikan keamanan tetap terjaga, Polres Lombok Tengah (Loteng) bersama Kodim 1620/Loteng meningkatkan patroli di pemukiman warga.

“Patroli ini untuk mencegah terjadinya aksi pencurian terhadap harta benda milik warga yang ditinggal saat melaksanakan mudik lebaran,” ujar Kapolres Loteng, AKBP Iwan Hidayat, Senin (8/4).

Patroli yang dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat saat merayakan Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah, terutama bagi masyarakat yang meninggalkan rumahnya untuk mudik keluar daerah.

Salah satu pengamanan yang dilakukan petugas kepolisian yaitu untuk mengantisipasi terjadinya aksi kejahatan pencurian rumah kosong, saat masyarakat meninggalkan rumah dalam jangka waktu yang cukup lama.

- Advertisement -

“Dari hasil personel kami di lapangan saat patroli di perumahan yang ada di Kota Praya hingga saat ini masih dalam kondisi aman. Semoga kamtibmas di Loteng tetap kondusif hingga mudik lebaran usai,” katanya.

Ia pun mengimbau masyarakat yang akan mudik lebaran agar dapat memasang kunci pengaman tambahan di rumah masing-masing, sehingga diharapkan lebih aman saat ditinggal. “Sebelum mudik, baiknya tetap dikomunikasikan dengan tetangga yang tidak melaksanakan mudik, sehingga jika ada sesuatu hal yang tidak diinginkan dapat segera diantisipasi,” katanya.

Selain patroli, Polres Loteng juga menyiapkan layanan khusus bagi para pemudik yaitu dengan memfasilitasi penitipan kendaraan gratis di kantor kepolisian terdekat. “Bagi masyarakat yang akan melaksanakan mudik bisa menitipkan kendaraannya di Polres maupun di Polsek. Layanan penitipan kendaraan tersebut tidak dipungut bayaran alias gratis,” tutup Iwan. (r)

- Advertisement -

Berita Populer