Lombok Tengah (Inside Lombok) – Menjelang akhir jabatannya, sebagian anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lombok Tengah (Loteng) absen pada agenda rapat paripurna yang berlangsung pada, Senin (10/6/2024). Terpantau banyak kursi dewan yang kosong di ruang sidang DPRD Loteng itu.
Ketua DPRD Loteng, M tauhid mengatakan sebagian anggota DPRD yang tidak hadir pada rapat paripurna tersebut sebelumnya sudah memberikan permaklumkan karena ada agenda lain. “Sebagian (anggota yang tidak hadir, Red) tadi sudah meminta Izin,” ujar tauhid, Senin (10/6).
Sebagai informasi, sebanyak 29 orang anggota DPRD Loteng dari 50 anggota sudah mengisi daftar hadir sehingga rapat paripurna tersebut dinyatakan kuorum. Selain itu, Tauhid meminta anggota DPRD Loteng untuk lebih serius memberikan pengabdian terbaik untuk daerah Loteng, terlebih saat ini pihaknya sedang menggodok 14 ranperda tentang pemekaran desa dikatakan ini jadi kado selama beberapa bulan masa jabatan berakhir.
“Insyaallah Minggu depan kita akan membentuk pansus, pembahasan tentang laporan pertanggungjawaban APBD 2024, dan Ranperda 14 Des nanti kit Marton,” terangnya. Selain itu, pihaknya meminta kepada segenap anggota DPRD Loteng untuk lebih giat untuk menghadiri sidang paripurna yang sudah menjadi rutinitas. “Selalu saya tekankan kepada pak Sekwan untuk melakukan komunikasi kepada teman-teman yang belum hadir seperti rapat hari ini,” tandasnya. (fhr)
