Lombok Timur (Inside Lombok) – Hampir semua wilayah Lombok Timur (Lotim) mulai diguyur hujan dengan intensitas tinggi di pertengahan November ini. Namun, masih ada empat kecamatan yang terdampak kemarau panjang dan masih membutuhkan distribusi air.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Lalu Muliyadi mengatakan meski sudah mulai turun hujan di sebagian besar wilayah Lotim, ada beberapa kecamatan yang masih kesulitan air. Antara lain yang terparah di Jerowaru dan Keruak.
“Ada total empat kecamatan yang belum terdampak hujan seperti daerah lain,” ucapnya, Selasa (14/11/2023). Selain Jerowaru dan Keurak, ada juga Suela dan Sambelia yang masih mengalami kekeringan.
Hujan diakui belum turun di empat kecamatan itu. Namun tanda-tanda seperti mendung sudah mulai terlihat, meski lebih sering terasa seperti kemarau masih berlangsung. “Kecamatan Jerowaru dan Keruak belum menampakkan mendung dan hujan,” tuturnya.
Kendati demikian, hujan yang mulai turun sejak beberapa hari lalu belum dapat membuat wilayah terdampak keluar dari kekurangan air bersih. Sehingga pendistribusian sampai saat ini masih tetap dilakukan khususnya kepada empat kecamatan yang saat ini belum turun hujan. “Karena sumur-sumur warga juga belum terisi, maka pendistribusian tetap kita lakukan tapi sesuai permintaan kapan dibutuhkan,” pungkasnya. (den)