27.5 C
Mataram
Senin, 21 Juli 2025
BerandaLombok UtaraKLU Genjot Wisata Darat Lewat Kampanye Desa, BPPD Ikut Ambil Peran

KLU Genjot Wisata Darat Lewat Kampanye Desa, BPPD Ikut Ambil Peran

Lombok Utara (Inside Lombok)- Komitmen Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Lombok Utara (KLU) dalam mendorong tingkat kunjungan wisatawan ke daerahnya, yakni dengan kampanye desa wisata. Langkah ini sekaligus memperkuat posisi KLU sebagai destinasi unggulan berbasis desa wisata.

Kepala Dinas Pariwisata KLU, Denda Dewi Tresni Budiastuti mengatakan kampanye desa wisata ini menjadi langkah awal untuk mendorong kesadaran dan partisipasi masyarakat desa dalam mengembangkan potensi wisata mereka. Bahkan pihaknya juga membuka kesempatan bagi desa-desa yang ingin mendaftar sebagai desa wisata agar segera mengajukan ke Dinas Pariwisata.

“Kewenangan tetap berada di kepala desa, namun kami siap memberikan pembinaan dan dukungan. Selain itu, kami juga dalam kesempatan ini, melantik anggota Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) dengan harapan mereka dapat membantu kami promosi pariwisata KLU,” ujarnya, Senin (19/5).

Salah satu perhatian utama dalam pengembangan pariwisata KLU adalah bagaimana menarik wisatawan yang selama ini hanya berkunjung ke tiga Gili (Trawangan, Meno, dan Air), agar juga tertarik menjelajahi wisata darat di KLU. Meskipun kunjungan wisatawan ke Gili mencapai 3 ribu orang, hal ini belum diimbangi dengan kunjungan ke wilayah darat. “Ini akan menjadi nilai tambah bagi ekonomi lokal dan membuka lebih banyak peluang bagi masyarakat,” jelasnya.

Di sisi lain, Bupati KLU, Najmul Akhyar, menyatakan pentingnya pembangunan kabupaten itu di berbagai lini, salah satunya sektor pariwisata. Tentunya dengan melakukan promosi yang dibantu stakeholder terkait. Mengingat KLU memiliki potensi yang cukup besar dari sisi pariwisata.

“Untuk membangun KLU ini, kita harus bersama-sama, baik itu antar lintas generasi, etnis, dan budaya. KLU memiliki potensi besar untuk sukses dalam pengembangan pariwisata, dengan promosi juga harus dikuatkan,” ujarnya.

Menurutnya, momen ini sebagai awal dari agenda besar dalam menyambut usia ke-17 KLU. Di mana seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), seluruh kantor desa, hotel-hotel diimbau untuk memasang slogan “Welcome Sweet Seventeen KLU” di lokasi masing-masing sebagai bentuk dukungan terhadap kampanye wisata dan ulang tahun KLUa yang ke-17 tahun.

“Sebelumnya, salah satu desa wisata di KLU pernah meraih peringkat ke-6 terbaik dari 10 desa se-Indonesia. Sekarang ini kita dorong desa-desa lainnya untuk mendaftar sebagai desa wisata,” terangnya.

Lebih lanjut, hampir semua desa di KLU ini memiliki karakteristik dan daya tarik masing-masing. Dari pegunungan hingga laut, keindahan alamnya luar biasa, sehingga bisa dikatakan bahwa seluruh desa memiliki potensi untuk menjadi desa wisata. Pemerintah juga mengapresiasi tingginya minat masyarakat dalam mengembangkan desa wisata, yang tercermin dari terbentuknya lebih dari 75 Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di seluruh desa.

“Upaya untuk promosi ini sangat penting dalam rangka menggaet wisatawan, supaya mereka hadir, tidak hanya ke tiga Gili. Namun ke destinasi wisata di dataran,” imbuhnya. (dpi)

- Advertisement -

Berita Populer