Lombok Utara (Inside Lombok) – Bupati Lombok Utara, Najmul Akhyar baru-baru ini menyampaikan pidato perdana setelah dilantik untuk masa jabatan yang baru. Dalam kesempatan yang penuh makna tersebut, beliau menekankan pentingnya sinergi antara masyarakat, eksekutif, dan legislatif dalam mewujudkan pembangunan di daerah yang dikenal dengan pesona alamnya yang memukau.
Pidato perdana disampaikan pada sidang paripurna DPRD KLU, Najmul menegaskan bahwa keberhasilan pembangunan Lombok Utara tidak bisa dicapai hanya oleh pemerintah semata. Namun ada keterlibatan pihak lainnya yang juga ikut berkontribusi dalam pembangunan Lombok Utara.
“Intinya adalah kerjasama yang baik antara masyarakat, eksekutif, dan legislatif. Jika kita bersatu, saling mendukung, dan bekerja sama, maka segala tantangan yang ada akan lebih mudah kita hadapi dan solusi bagi kemajuan daerah ini akan tercapai,” ujarnya, Selasa (4/3).
Menurutnya, meskipun dinamika politik seringkali mewarnai perjalanan demokrasi, hal itu adalah bagian dari proses yang wajar. Kendati demikian, ditekankan pentingnya untuk segera melupakan perbedaan pasca pemilu, baik Pilkada maupun Pemilihan Legislatif, dan fokus kembali pada tujuan bersama, yaitu membangun Lombok Utara yang lebih maju.
“Memang dalam setiap proses demokrasi, ada dinamika politik yang tak bisa dihindari. Mari kita kembali bersatu dan bergerak bersama membangun daerah ini. Karena, hanya dengan kerjasama yang solid, kita dapat mewujudkan Lombok Utara yang lebih baik di masa depan,” ungkapnya.
Lebih lanjut, dengan kerja keras dan semangat kebersamaan, Lombok Utara akan menjadi daerah yang berkembang pesat, baik dari sisi ekonomi, infrastruktur, maupun kesejahteraan masyarakat. Untuk mencapai tujuan tersebut, setiap pihak perlu saling mendukung, mengedepankan kepentingan umum di atas kepentingan pribadi atau kelompok.
“Mari kita jadikan Lombok Utara sebagai contoh daerah yang maju dengan masyarakat yang peduli, pemimpin yang mendengarkan, dan pemerintahan yang berfungsi secara maksimal,” terangnya.
Bupati dua periode ini menjelaskan dalam menjalankan beberapa program dan visi-misi tidak bisa dilakukan sendiri melainkan membutuhkan kolaborasi dari semua pihak. “Sebagai Mitra yang baik Eksekutif dan Legislatif untuk bersama-sama memajukan Kabupaten Lombok Utara,” imbuhnya.
Ditambahkan, Wakil Bupati Lombok Utara Kusamalahadi Syamsuri mengatakan, perlunya kolaborasi bersama-sama untuk membangun Lombok Utara. Tidak hanya dilakukan oleh Bupati saja, tetapi sebagai wakil juga ikut mendampingi setiap program yang akan dijalankan.
“Jadi intinya 5 tahun kedepan saya akan mendampingi pak bupati, bahwa tidak boleh ada 2 matahari. Kita ini satu kesatuan, beliau bupati, saya wakilnya. Siap sedia kapan pun membantu beban kerja beliau,” demikian. (dpi)
