Mataram (Inside Lombok) – Guna mempererat kerja sama antara berbagai pihak guna mendukung penyebaran informasi yang lebih efektif, Forum Wartawan Kota Mataram (Forwakot) menggelar kegiatan Focus Group Discussion (FGD). Tema yang diangkat pada FGD tersebut menjaga independensi jurnalisme warga pada pilkada Kota Mataram.
Asisten I Setda Kota Mataram, Lalu Martawang dalam sambutannya menyampaikan sangat menyambut baik penyelenggaraan kegiatan tersebut. Pasalnya, tema yang diangkat sudah sangat relevan dengan situasi dan tantangan yang dihadapi saat ini. Apalagi saat ini menjelang pelaksanaan Pilkada 2024 yang tinggal beberapa hari lagi.
“Pers memiliki peran yang sangat penting dalam membangun masyarakat yang cerdas, kritis, dan berdaya. Karena pers merupakan mitra pemerintah. Kolaborasi ini penting untuk memastikan informasi yang disampaikan kepada masyarakat tidak hanya cepat tetapi juga tepat sasaran,” ujarnya.
Pemkot Mataram berkomitmen untuk terus mendukung kebebasan pers yang bertanggung jawab. Selain itu, Martawang juga mengapresiasi inisiatif Forwakot dalam mendorong terciptanya sinergi antara pemerintah, media, dan KIM.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Mataram, I Nyoman Suwandiasa mengatakan, tema yang diusung tidak lain karena jurnalisme warga saat ini sudah menjadi fenomena penting. Karena masyarakat memiliki kontribusi dalam menyampaikan informasi melalui berbagai platform media yang ada.
“Kita sebenarnya jurnalisme sekarang ini. Ada platform media seperti YouTube, Facebook dan media lainnya. Lewat media sosial ini bisa menyampaikan informasi apapun dalam berbagai perspektif,” katanya.
Menurutnya, KIM memegang peran penting dalam pilkada. Pihak kelurahan hingga lingkungan harus mampu bekerja sama dengan jurnalisme warga untuk menyampaikan informasi yang akurat dan benar.
Ketua Forwakot Mataram, Fatmawati mengungkapkan harapannya agar kegiatan ini dapat menjadi awal dari kolaborasi yang lebih erat antara media, pemerintah, dan KIM. “Kami berharap melalui FGD ini, kita dapat menemukan langkah-langkah strategis untuk memaksimalkan fungsi komunikasi publik demi kemajuan Kota Mataram,” katanya. (azm)