Mataram (Inside Lombok) – Dalam rangka menciptakan kondisi keamanan dan ketertiban yang lebih baik menjelang Ramadhan, BNN Kota Mataram bersama stakeholder melakukan operasi gabungan ke beberapa lokasi. Kegiatan ini akan dilakukan secara berkala hingga jelang pelaksanaan ibadah puasa Ramadan.
“Kita BNN Kota Mataram, bekerja sama dengan Pemkot Mataram yang melibatkan berbagai instansi terkait seperti Satpol PP, Dinas Perhubungan, Camat Sandubaya, Lurah Mandalika, serta Polsek Sandubaya melaksanakan sebuah Operasi Gabungan,” kata Kepala BNN Kota Mataram, Kombes Pol Yuanita Amelia Sari.
Ia mengatakan, operasi gabungan sebelumnya sudah dilakukan pada akhir pekan kemarin dan kegiatan ini akan dilakukan secara berkala. ” Tetap akan dilakukan secara berkala dan secara kolaborasi,” katanya.
Operasi gabungan yang dilakukan menyasar lokasi yang dinilai rawan penjualan minuman keras dan penyalahgunaan narkoba. Beberapa lokasi yang disasar yaitu seperti kost-kostan dan juga café. “Lokasi-lokasi ini diduga terlibat dalam perdagangan minuman keras, sekaligus melakukan deteksi dini terhadap potensi penyalahgunaan narkoba di wilayah tersebut,” ungkapnya.
Pada kegiatan akhir pekan kemarin BNN, Pemkot Mataram bersama stakeholder terkait menyasar dua kos-kosan dan tiga café. “Kegiatan sabut kemarin itu berlangsung di 2 titik kost dan 3 cafe, yakni Bidari, Lombok Plaza, dan Kingsman,” katanya.
Selama pelaksanaan operasi, dilakukan penyitaan terhadap berbagai jenis minuman keras yang tidak memiliki izin. Selain itu, BNN Kota Mataram juga melakukan pemeriksaan tes urine kepada para karyawan dan pengunjung yang ada di tempat tersebut. “Harapan kita dapat mendeteksi dan mencegah penyalahgunaan narkoba secara lebih efektif,” tegasnya.
Dari hasil pemeriksaan tersebut menunjukkan bahwa satu orang terdeteksi positif mengkonsumsi metamfetamine (sabu). Sehingga yang bersangkutan segera dibawa ke Kantor BNN Kota Mataram untuk menjalani proses pendalaman dan asesmen yang lebih mendetail, guna memberikan penanganan yang tepat dan komprehensif. “Secara keseluruhan, kegiatan ini dapat dikatakan berjalan dengan baik dan lancar,” tutupnya. (azm)