Mataram (Inside Lombok) – Jumlah masyarakat yang mengurus data kependudukan di Mall Pelayanan Publik (MPP) yang ada di Mataram Mall terus meningkat. Sedikitnya, masyarakat yang mengurus data kependudukan yaitu lebih dari 100 orang per hari.
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kota Mataram, Mansur melalui staf MPP, Nurmiadi mengatakan ratusan data kependudukan yang biasa diurus di MPP beberapa diantaranya Kartu Tanda Penduduk (KTP) sebanyak 30 – 40 keping blangko sehari. Sedangkan untuk kartu keluarga (KK) yaitu lebih dari 60 lembar. “Kita dari bulan Juli 2024 kesana sampai sekarang. Alhamdulillah respon masyarakat sangat bagus,” katanya.
Menurutnya, keberadaan MPP disebut mempermudah masyarakat terutama yang berada di Kecamatan Selaparang. “Awal-awalnya sepi karena belum tahu tapi sekarang alhamdulillah ramai,” katanya.
Selain KK dan KTP, data kependudukan yang bisa diurus di MPP yaitu akte kelahiran, akta kematian dan Kartu Identitas Anak (KIA). Namun untuk akta perkawinan tidak bisa diurus di MPP. “Kalau akta perkawinan ini tidak. Kalau itu dilayani sama pejabat disana.
Ia mengatakan, meningkatnya jumlah pengurusan data dalam sehari yaitu karena pelayanan yang sangat cepat. Dimana, masyarakat hanya menunggu selama 10 menit untuk menyelesaikan satu data. “Yang normal-normal saja yang kita lakukan disini,” katanya.
Dengan adanya pelayanan data kependudukan di MPP, jumlah warga yang mengurus ke kantor Dinas Dukcapil kawasan jalan lingkar selatan diprediksi menurun. Karena pelayanan ini tidak hanya ke MPP, melainkan juga petugas keliling ke sekolah dan juga lingkungan.
“Ada yang mobile juga. Jadi mungkin agak terbagi yang mengurus ke jalan lingkar selatan. Mereka ke sekolah-sekolah dan juga lingkungan. Apalagi banjir yang kemarin mereka turun juga,” tegasnya.
Di MPP, tidak hanya melayani pengurusan data kependudukan melainkan juga izin serta keperluan yang lain. “Disini kan ngurus yang lain jadi mereka lebih banyak memilih kesini,” katanya.
Untuk persediaan blangko sambungnya tercukupi. Jika stok blangko sudah menipis maka di Kantor Dinas Dukcapil Kota Mataram masih tersedia. “Kita minta. Karena tidak masalah,” katanya. (azm)
