Mataram (Inside Lombok) – Pemerintah Kota (Pemkot) Mataram tidak menggelar perayaan tahun baru secara terpusat. Untuk itu, masyarakat Kota Mataram juga diimbau agar tidak merayakan secara berlebihan pergantian tahun 2023-2024 mendatang.
Walikota Mataram, Mohan Roliskana mengatakan tidak diadakannya kegiatan secara terpusat adalah untuk menghindari adanya kerumunan secara besar. Karena kondisi ini dapat memicu terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
“Ya perayaan tahun baru jangan sampai berlebihan, kita himbau kepada seluruh masyarakat,” katanya. Mohan pun menyarankan agar masyarakat pada malam tahun baru berkumpul bersama keluarga dan merayakan secara sederhana.
Menurutnya, melalui acara yang dilakukan bersama keluarga juga bisa meningkatkan rasa persaudaraan. “Bagi masyarakat yang merayakan tahun baru silahkan di tempat masing-masing bersama sahabat, kolega,bersama keluarga supaya suasana juga bisa lebih nyaman,” katanya.
Meski tidak ada acara secara terpusat, Pemkot Mataram akan melakukan patroli pada malam tahun baru. Operasi pihak keamanan ini akan ditingkatkan untuk memastikan keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat selama perayaan tahun baru. “Kalau pengawasan pasti ada. Ada patroli nanti, kemudian juga nanti dari kepolisian pasti ada dukungan. Ada patroli bersama nanti ya,” ungkapnya.
Senada, Wakil Walikota Mataram, Mujiburrahman meminta warga tidak berlebihan merayakan tahun baru dan bisa mengarahkannya ke acara-acara perayaan yang positif. “Tentu itu kita harapkan masyarakat untuk tidak merayakan secara berlebihan sekiranya bisa menimbulkan hal-hal yang tidak kita inginkan di tengah masyarakat,” ujarnya.
Pemkot Mataram meminta agar masyarakat tidak merayakan tahun baru di jalan. Karena aktivitas tersebut berpotensi pada hal-hal yang tidak diinginkan. “Kita hindari hura-hura di jalan karena ini selalu saja berdampak pada hal-hal yang tidak kita inginkan,” katanya.
Pemkot Mataram, lanjutnya, akan berkoordinasi dengan Polresta Mataram untuk memaksimalkan pengawasan. Saat ini sudah ada langkah-langkah antisipasi dan akan ada apel bersama memantapkan kesiapan. “Yang akan dilakukan Insyaallah sudah disiapkan langkah-langkah antisipatif baik dengan lembaga terkait,” jelasnya. (azm)
