28.5 C
Mataram
Senin, 23 Desember 2024
BerandaLombok TimurSedang Berteduh, Tiga Orang Buruh Tani Tersambar Petir di Jerowaru

Sedang Berteduh, Tiga Orang Buruh Tani Tersambar Petir di Jerowaru

Lombok Timur (Inside Lombok) – Nasib nahas menimpa tiga orang buruh tani asal Desa Lenek, Kecamatan Lenek, Kabupaten Lombok Timur. Mereka tersambar petir saat berteduh ketika hendak pergi ke lokasi memburuh.

Kejadian bermula saat sekitar 25 orang termasuk ketiga korban tersebut berangkat bersama-sama dari Desa Lenek menuju Desa Pandan Wangi, Kecamatan Jerowaru untuk menggarap sawah salah satu warga di sana.

“Korban ini asalnya dari Desa Lenek untuk pergi ke Pandan Wangi untuk pergi bekerja menjadi buruh gabah,” ucap Kasi Humas Polres Lombok Timur, IPTU Nicholas Oesman, Senin (27/03).

Sekitar pukul 16.15 Wita, sebelum sampai ke lokasi kerja para korban dan rombongan tersebut dihantam hujan deras di dalam perjalanan, sehingga mereka memilih untuk berteduh sementara di berugak di pinggir sawah sekitar.

- Advertisement -

Namun saat asyik berteduh, rombongan itu mendapatkan sambaran petir yang membuat ketiga korban terkapar di lokasi. Sontak sambaran itu membuat rombongan lainnya juga menjadi kaget terlebih melihat teman mereka tiba-tiba terkapar di tempat.

“Melihat temannya yang terkapar oleh sambaran petir, para rombongan kemudian membawa ketiganya ke Puskesmas Jerowaru untuk mendapatkan pertolongan medis,” tuturnya.

Adapun ketiga korban yang tersambar petir tersebut yakni Amaq Olan (39) mengalami luka bakar pada leher, Amaq Afda (40) mengalami luka bakar pada bagian kaki, dan Amaq Ajis (40) mengalami trauma yang menyebabkan dirinya menjadi pusing akibat sambaran.

Beruntungnya nyawa dari ketiga korban dapat diselamatkan. Meski begitu, Amaq Olan harus dirujuk ke RSUD Dr R Soedjono Selong karena mengalami luka bakar yang cukup parah. Sementara dua korban lainnya dapat dipulangkan setelah mendapat perawatan medis di puskesmas. (den)

- Advertisement -

Berita Populer