Lombok Timur (Inside Lombok) – Peristiwa kebakaran seperti menjadi momok di Kabupaten Lombok Timur (Lotim), sebab sejak awal bulan telah terjadi beberapa peristiwa yang menghanguskan rumah, oven tembakau, bahkan hutan dan lahan.
Terbaru, pada Rabu 11 September 2024 terdapat dua peristiwa kebakaran oven tembakau yang terjadi di dua wilayah berbeda yakni Desa Leming, Kecamatan Terara dan Desa Borok Toyang, Kecamatan Sakra Barat.
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Damarkarmat Lotim, Jumadil mengatakan bahwa kebakaran di Desa Leming terjadi pada Rabu sekitar pukul 01.50 Wita. Kemudian Desa Borok Toyang terjadi pada 06.00 Wita. “Kebakaran yang terjadi pada dua oven itu diduga akibat dari kelalaian pemilik,” ungkapnya, Rabu (11/09/2024).
Adapun kata Jumadil bahwa kebakaran oven terjadi akibat kelalaian dari pemilik yang tidak tetap mengontrol setiap waktu. Ia meminta kepada semua masyarakat khususnya pemilik oven untuk lebih berhati-hati, harus terlebih dahulu memastikan semua api padam selesai proses pengovenan sebelum ditinggalkan. “Ya harus, di manapun kejadian kebakaran harus bisa dipastikan apinya padam setelah proses oven sebelum ditinggal,” katanya.
Beruntung petugas Damkar Damarkat Lotim berhasil melakukan pemadaman terhadap dua titik lokasi kebakaran oven tersebut. Dari dua kejadian tersebut kerugian yang ditimbulkan akibat kebakaran di Leming diperkirakan sekitar Rp50 juta, dan di Borok Toyang sekitar Rp20 juta. (den)
