Lombok Timur (Inside Lombok) – Dalam membangun dan menggali potensi yang ada di Kabupaten Lombok Timur, Dinas Pariwisata (Dispar) Lotim akan membuat bangunan yang memiliki nilai wisata. Seperti bangunan khas Suku Sasak.
Kepala Dinas Pariwisata, Mugni mengungkapkan keinginannya membuat sebuah bangunan yang memiliki daya tarik pariwisata seperti yang dilakukan di Bali. Bali yang terkenal akan keunikan budaya dan bangunannya, hampir semua tempat di Bali menjadi obyek wisata.
“Saya terinspirasi dari Bali yang keselarasan bangunannya tertata rapi seperti adat dan budaya di sana, saya akan membuat bangunan khas Suku Sasak untuk menjadi daya tarik,” ucapnya.
Bangunan khas suku sasak yang akan dibangun tersebut, bertempat di Kantor Dinas Pariwisata Lotim. Dispar ingin di pariwisata Lotim ini ada sebuah keunikan. Yang dimana keunikan tersebut salah satunya dengan mempertahankan adat budaya sasak tulen seperti halnya bangunan khas sasak.
“Kita ingin keunikan budaya dari turun temurun tersebut menjadi daya tarik tersendiri bagi pariwisata kita,” kata Kabid Pemasaran Pariwisata Dispar Lotim, Muhir, di Selong, Selasa (21/07/2020).
Pariwisata yang menyajikan adat dan budaya memang memiliki daya tarik tersendiri. Saat ini di Kabupaten Lombok Timur sendiri sudah menyadari akan pentingnya wisata adat dan budaya. Hal tersebut dibuktikan dengan banyaknya desa-desa yang mulai mengangkat potensi adat budaya di wilayah mereka masing-masing.
