Lombok Tengah (Inside Lombok) – Sirkuit Mandalika sukses menjadi tuan rumah World Superbike (WSBK) untuk kedua kalinya. Dalam catatan Explorin, sebanyak 51.629 Penonton yang hadir langsung menyaksikan event balap dunia itu di Sirkuit Mandalika.
Chairman WSBK Mandalika 2022, Samsul Purba menyebut ada beberapa perbedaan perhelatan WSBK sebelumnya dengan tahun ini, yang membuat pergelaran ini semakin meriah. Salah satunya adalah MGPA menampilkan konten lokal, seperti gendang belek dan ragam tarian.
Hal itu pun dinilai sukses mengundang penonton, dan akan menjadi template WSBK di Sirkuit Mandalika ke depannya. “Kemarin kita semua mendapat apresiasi luar biasa atas penampilan konten lokal saat grid ceremony kemarin. Dan Selendang tenun khas Lombok yang kami bagikan ke tim Dorna mereka juga sangat antusias menerimanya bahkan ada yang minta 2 atau 3 lembar buat oleh-oleh,” tutur Samsul, Senin (14/11/2022) dikonfirmasi via WhatsApp.
Dikatakan Samsul, WSBK tahun ini sedikit berbeda karena ada tampilan budaya lokal, sehingga cukup menyita perhatian pihak Dorna. Untuk itu, MGPA diminta untuk lebih banyak lagi menampilkan konten semacam itu saat WSBK mendatang.
“Kan menjadi lebih unik, Dorna meminta kami di MGPA mengajukan lebih banyak konten lokal yang bisa kita tampilkan saat WSBK 2023 nanti,” imbuhnya.
Dengan banyaknya penonton tahun ini, WSBK di Sirkuit Mandalika pun disebutnya telah melampaui rekor jumlah penonton di Sirkuit Silverstone Inggris yang mencapai 40 ribu orang. “Info yang kami dapat dari googling selama ini maksimum 40 ribu orang total jumlah penonton, dari data yang tercatat di Xplorin master ticketing MGPA WSBK 2022, 51. 629,” katanya.
Lebih lanjut Samsul mengatakan, akses paddock yang semula dibatasi 3500 orang akan ditingkatkan menjadi 10 ribu orang, sepanjang MGPA bisa menawarkan konten lokal yang penuh warna dan menciptakan kemeriahan dan keakraban yang intens di paddock.
“Akses paddock akan ditambah sepanjang kami bisa menghadirkan dan menawarkan konten lokal yang lebih beragam,” pungkasnya. (fhr)
