Lombok Barat (Inside Lombok) – Atap Bencingah Agung Kantor Bupati Lombok Barat (Lobar) akan direnovasi. Biaya yang disiapkan untuk perbaikan itu pun mencapai Rp1,5 miliar.
Kadis PUTR Lobar, Lalu Winengan mengatakan Bencingah Agung memang belum pernah direnovasi sejak awal dibangun pada 1996 silam. Meski begitu, renovasi yang akan dilakukan tahun ini juga masih terbatas hanya untuk perbaikan atap, lantaran anggaran yang ada terbilang minim.
“Rp1,5 miliar itu hanya bisa untuk menyelesaikan atapnya doang. Untuk selesai Bencingah (biaya renovasi secara keseluruhan) itu harus Rp7 miliar,” terang Winengan saat dimintai keterangan, Jumat (15/03/2024).
Renovasi itu diakuinya tidak akan mengubah bentuk awal serta keaslian bangunan dan arsitektur bencingah tersebut. Terlebih, bagunan bencingah itu memiliki arsitektur yang syarat akan nilai Sasak-nya. “Tapi lampunya belum bisa semua diganti, yang ornamennya boleh berubah itu kan lampu. Kalau masalah arsitektur yang ada di situ kan gak bisa (diubah),” jelasnya.
Untuk rencana renovasi itu diakuinya saat ini masih dalam proses pembuatan site plan baru, dan direncanakan untuk masuk tender pada April mendatang. “Masuk tender April, mulai dikerjakan juga April nanti,” imbuhnya.
Winengan mengatakan kondisi Bencingah Agung tersebut saat ini sudah banyak yang bocor dan kayunya keropos, sehingga memerlukan renovasi. “Tahun ini untuk atap saja, tidak berani kita usulkan lagi di (APBD) perubahan karena kan tender,” ujarnya.
Dijelaskannya, renovasi tahun ini merupakan yang pertama setelah 26 tahun bencingah tersebut dibangun. “(Direnovasi) agar lebih megah, agar marwahnya kembali,” pungkasnya. (yud)