Lombok Barat (Inside Lombok) – Lapas kelas IIA Lombok Barat beri penghormatan terakhir untuk mendiang dr. Ida Ayu Agung Dharmaratih atau yang akrab disapa dokter Ratih. Seorang dokter madya yang bertugas di Lapas kelas IIA Lobar.
Selain dikenal sebagai sosok yang berdedikasi tinggi, Ratih juga merupakan sosok yang ramah dan ceria kepada setiap yang ditemuinya.
Suasana haru pun menyelimuti prosesi upacara pemberangkatan jenazah yang dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM NTB, Parlindungan dan seluruh jajaran. Pihaknya menyampaikan rasa duka cita yang mendalam. Sembari mengenang sosok dokter Ratih.
“Sosok yang ramah dan ceria itu kini telah mendahului kita semua. Kepergian beliau membuat Kementerian Hukum dan HAM NTB berduka dan kehilangan sosok yang berdedikasi tinggi pada Institusi,” ucap Parlindungan, akhir pekan kemarin.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Lapas Lombok Barat, M Fadli mewakili seluruh jajaran Lapas Lombok Barat menyampaikan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya. Pihaknya menghaturkan do’a agar almarhumah mendapatkan tempat yang terbaik di sisi-Nya.
“Kami mewakili seluruh jajaran Lapas Lombok Barat turut berduka atas berpulangnya ibu dokter. Untuk itu, pada hari ini kita berikan penghormatan terakhir. Kita do’akan semoga almarhumah diterima disisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan ketabahan,” Ungkap Fadli.
Seusai upacara, jenazah almarhumah dr. Ratih langsung diberangkatkan dengan pengawalan langsung oleh petugas Lapas Lombok Barat. Selanjutnya diserahterimakan dengan pihak keluarga yang tengah bersiap melaksanakan prosesi upacara Manusa Yadnya dikediaman almarhumah di Badung, Bali.
Pada kesempatan tersebut, pihak keluarga juga berpesan apabila ada perilaku dan perkataan dari almarhumah yang salah atau kurang berkenan selama bertugas dan berinteraksi, mereka mewakili meminta maaf sebesar-besarnya. (yud)
