Lombok Timur (Inside Lombok) – Tingginya curah hujan akibat siklon tropis Taliah memicu banjir luapan di dua dusun di Desa Wakan, Kecamatan Jerowaru, Lombok Timur (Lotim). Selokan yang ada di sekitar pemukiman warga tak lagi bisa menampung debit air, hingga meluap naik ke rumah-rumah warga, Selasa (11/2).
Staf Pranata Komputer Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lotim, Wahyuandi Kurniawan mengatakan ada dua dusun yang terdampak banjir luapan di Desa Wakan, yakni Dusun Bagik Jepang dan Dusun Tanggal Purnama. Keduanya mulai terdampak banjir luapan sejak Senin (10/02) akibat intensitas curah hujan yang tinggi.
“Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai angin kencang dan banjir kiriman menyebabkan sungai tidak mampu menampung debit air sehingga banjir,” ucapnya, Selasa (11/02). Adapun akibat banjir luapan tersebut, puluhan kepala keluarga (KK) yang terdampak terpaksa harus mengungsi karena air yang masuk ke rumah mereka.
Tercatat ada 45 KK di Dusun Bagik Jepang dan 35 KK di Dusun Tunggal Purnama terpaksa meninggalkan rumah mereka dan mencari tempat yang lebih aman. “Tim sudah turun melakukan asesmen dan monitoring perkembangan debit air. Pengungsi juga membutuhkan bantuan logistik darurat,” terangnya.
Beruntungnya dalam peristiwa tersebut tidak terlaporkan adanya bangunan yang rusak maupun korban jiwa. Kendati demikian, pihak BPBD Lombok Timur mengimbau kepada semua warga untuk tetap waspada di tengah situasi cuaca seperti saat ini. (den)
