26.5 C
Mataram
Minggu, 16 Februari 2025
BerandaPariwisataCuaca Ekstrem, 11 Destinasi Non Pendakian Ditutup Sementara

Cuaca Ekstrem, 11 Destinasi Non Pendakian Ditutup Sementara

Mataram (Inside Lombok) – Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) menutup sementara destinasi wisata non pendakian. Penutupan destinasi wisata ini dampak dari cuaca ekstrem dan terhitung mulai 10 Februari hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Kepala Balai TNGR, Yarman mengatakan penutupan tersebut dilakukan dalam rangka pemulihan ekosistem di Kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani. Selain itu juga memperhatikan informasi prakiraan cuaca dari BMKG Stasiun Meteorologi Zainuddin Abdul Madjid Lombok bahwa sedang terjadi cuaca ekstrem di wilayah NTB.

Diakibatkan oleh Bibit Siklon Tropis Invest 96S, aktivitas gelombang atmosfer Ekuatorial Rossby, dan Monsun Asia sehingga perlu mewaspadai adanya potensi bencana hidrometeorologi seperti hujan lebat, angin kencang serta potensi dampak bencana banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang.

“Destinasi Wisata Non Pendakian di Kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) ditutup terhitung mulai tanggal 10 Februari 2025 sampai batas waktu yang tidak ditentukan. Sampai dengan diterbitkannya pengumuman pembukaan kembali.,” katanya Selasa (11/2) pagi.

Adapun destinasi non pendakian yang ditutup sementara waktu yaitu:

  • Air Terjun Jeruk Manis, Desa Jeruk Manis, Kecamatan Sikur, Kabupaten Lombok Timur.
    Gunung Kukus, Desa Jurit Baru, Kecamatan Pringgasela, Kabupaten Lombok Timur.
  • Air Terjun Mayung Polak, Desa Timbanuh, Kecamatan Pringgasela, Kabupaten Lombok Timur.
  • Tangkok Adeng, Desa Lenek Duren, Kecamatan Lenek, Kabupaten Lombok Timur.
  • Bornong Bike Park, Desa Aik Prapa, Kecamatan Aikmel, Kabupaten Lombok Timur.
  • Bukit Malang via Tombong Rebo, Desa Bebidas, Kecamatan Wanasaba, Kabupaten Lombok Timur.
  • Pemandian Sebau, Desa Sapit. Kecamatan Suela, Kabupaten Lombok Timur.
  • Savana Propok, Desa Bebidas, Kecamatan Wanasaba, Kabupaten Lombok Timur.
  • Bukit Gedong, Desa Bebidas, Kecamatan Wanasaba, Kabupaten Lombok Timur.
  • Air Terjun Mangku Sakti via Desa Sajang, Kecamatan Sembalun, Kabupaten Lombok Timur dan Desa Sambik Elen, Kecamatan Bayan, Kabupaten Lombok Utara.
  • Jalur Sepeda Sembalun, Desa Sembalun, Kecamatan Sembalun, Kabupaten Lombok Timur.

“Kami menghimbau kepada masyarakat agar tetap waspada, dan utamakan keselamatan demi kebaikan bersama,” katanya. Sementara itu, bagi pengunjung yang telah melakukan Booking pada Aplikasi e-Rinjani Non Pendakian dapat melakukan Refund di Kantor Balai Taman Nasional Gunung Rinjani dengan melampirkan Bukti e-tiket, Bukti Pembayaran dan Kartu Identitas. (azm)

- Advertisement -

Berita Populer