25.5 C
Mataram
Rabu, 24 April 2024
BerandaBerita Utama18.200 Kamar Hotel Disiapkan Jelang WSBK

18.200 Kamar Hotel Disiapkan Jelang WSBK

Mataram (Inside Lombok) – Sebanyak 18.200 kamar hotel disiapkan jelang perhelatan World Superbike (WSBK) di Sirkuit Mandalika pada 11-13 November mendatang. Jumlah tersebut diharapkan bisa memenuhi kebutuhan dari target 45 ribu penonton nantinya.

“Hotel berbintang itu sebanyak 124 dan hotel melati 908 dengan jumlah kamar yang tersedia 18.200,” ungkap Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) NTB, Ni Ketut Wolini, Selasa (20/9).

Dengan rincian kamar hotel berbintang yang tersedia untuk pulau Lombok, mulai dari Kota Mataram sebanyak 37 hotel, Lombok Barat 35 hotel, Lombok Utara 15 hotel, Lombok Tengah 29 hotel dan Lombok Timur 8 hotel. Sedangkan hotel melati di Kota Mataram ada 138 hotel, Lombok Barat sebanyak 156 hotel, Lombok Utara sebanyak 566. Kemudian, di Lombok Tengah ada 25, Lombok Timur ada 23 hotel, sehingga totalnya ada 908 hotel melati.

“Total hotel berbintang dan melati di Pulau Lombok berjumlah 1.642. Nantinya siap menerima para penonton WSBK yang menginap,” terangnya

- Advertisement -

Untuk jumlah kamar yang tersedia, untuk hotel berbintang dan hotel melati di Kota Mataram 4.950 kamar, Lombok Barat sebanyak 3.103, Lombok Utara sebanyak 4.919, Lombok Tengah sebanyak 4.244 dan Lombok Timur sekitar 982 kamar. Kendati, diharapkan seluruh hotel untuk meningkatkan pelayanan kamar hotel.

“Benahi dulu untuk penyediaan kamar hotel yang kurang. Cuma kan sekarang sekarang sudah ada homestay terbangun, mudah-mudahan tidak terjadi kejadian seperti sebelumnya,” imbuhnya.

Terpisah Ketua Gili Hotel Asosiasi (GHA), Lalu Kusnawan mengatakan saat ini Tiga Gili masih menjadi salah satu tujuan wisata. Saat ini kunjungannya sangat mendominasi dibandingkan dengan yang lain. Terlebih dengan menyambut perhelatan event WSBK pada November mendatang pihaknya terus berbenah.

“Kami di Tiga Gili terus berbenah (jelang event, Red). Alhamdulillah kondisi di Tiga Gili sudah semakin membaik,” ujarnya. (dpi)

- Advertisement -

Berita Populer