Mataram (Inside Lombok) – Seorang pria lanjut usia (lansia) warga Monjok Culik, Kecamatan Cakranegara, Kota Mataram ditemukan tewas tergantung di rumahnya pada Selasa, (25/5/2021). Korban diduga nekat menghabisi nyawanya sendiri lantaran stres akibat penyakit yang dideritanya.
Kepala Kepolisian Sektor Mataram AKP Elyas Ericson mengkonfirmasi adanya informasi tersebut. Ia mengatakan, pihaknya mendapat informasi tersebut melalui laporan warga.
“Informasi warga yang menemukan korban tewas tergantung itu masuk sekitar siang tadi. Warga menemukannya dalam posisi tergantung di tali nilon pada besi yang membentang di bagian atap rumah,” kata Ericson, Selasa (25/5/2021).
Setelah mendapat informasi tersebut, ia langsung menghubungi Tim Inafis Polresta Mataram untuk segera mendatangi lokasi kejadian. Menurut hasil olah TKP dan visum sementara, ditemukan tanda-tanda yang menguatkan bahwa korban diduga tewas karena bunuh diri.
“Selain itu menurut keterangan saksi maupun pihak keluarga, korban diduga stres karena penyakit keras yang dialaminya. Korban sudah lama mengidap tumor di paru-paru,” terangnya.
Lebih lanjut, Ericson mengatakan bahwa jenazah korban kini telah disemayamkan di rumah duka, di wilayah Monjok Culik. Pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi terhadap jenazah korban.
“Dengan adanya kejadian ini, pihak keluarga korban kini sudah mengikhlaskan kepergian almarhum dan rencananya besok akan langsung dimakamkan,” ucapnya.
