Lombok Barat (Inside Lombok) – Setelah tiga hari melakukan pencarian, pada Selasa (06/12) pagi sekitar pukul 08.25 Wita, jenazah korban Royan (16) yang sebelumanya dilaporkan tenggelam saat berenang di Sungai Kuripan ditemukan meninggal dunia di aliran sungai Ketirek, Desa Lembar. Korban diperkirakan terseret arus sejauh 7 kilometer (km) dari lokasi awal tenggelam.
Plt Kantor SAR Mataram, Muhdar menerangkan jenazah korban yang tenggelam pada Minggu (03/12) siang lalu itu ditemukan mengambang di tepi sungai oleh warga setempat yang kemudian langsung melaporkan hal itu kepada pihaknya.
“Tadi jasad korban ditemukan kurang lebih 7 km dari lokasi kejadian. Saat itu saksi melihat jasad korban mengapung dan langsung menginformasikannya kepada tim SAR gabungan,” ujarnya Muhdar, dalam keterangan tertulis yang diterima Inside Lombok, Selasa (06/12/2022).
Jasad korban pun langsung dievakuasi menuju rumah duka di Dusun Puyahan, Desa Lembar Selatan, Kecamatan Lembar. Muhdar menyebut pihaknya telah menerjunkan kurang lebih tujuh personel untuk melakukan penyelaman dan penyisiran di aliran Sungai Kuripan. Lokasi pertama korban dilaporkan tenggelam dan hilang.
“Dengan telah ditemukannya korban, operasi pencarian dan pertolongan dinyatakan ditutup,” tandasnya.
Salah satu guru korban, Ahmad Sibawaih (39) yang ikut melakukan upaya pencarian korban mengatakan korban sudah ditemukan oleh warga Dusun Ketirek dalam kondisi meninggal dunia.
“Alhamdulillah sudah ditemukan. Keluarga akan melakukan pemakaman korban selesai zuhur,” ungkap Sibawaih, saat dikonfirmasi melalui WhatsApp.
Sebelumnya, dia menuturkan bahwa korban dikabarkan tenggelam usai mandi di aliran Sungai Kuripan bersama tiga rekannya. Tepatnya setelah diminta oleh gurunya untuk membantu membersihkan rumah di BTN Griya Menang Asri, pada Minggu (4/12) kemarin.
Sebelum korban ditemukan, Kepala Dusun Bilekedit Utara, Desa Babussalam, Kecamatan Gerung, Mashur juga menerjunkan kurang lebih 30 orang warganya untuk turut serta membantu pencarian korban. Warga juga turut serta berenang dari TKP, hingga sejauh 4 km menyusuri Sungai Kuripan.
“Tadi kita umumkan untuk ikut mencari korban. Tapi alhamdulillah kabarnya sudah ditemukan di Lembar,” tutupnya. (yud)
