Lombok Timur (Inside Lombok) – Memasuki H-8 Hari Raya Idul Fitri, tentunya banyak masyarakat yang akan mengunjungi pasar untuk mencari bahan pokok untuk persiapan hari lebaran. Hingga saat ini ketersediaan bahan-bahan pokok itu masih aman di Lombok Timur.
Di Kabupaten Lombok Timur ketersediaan bahan pokok seperti beras, minyak dan tepung terigu masih ama . Beras di Kabupaten Lombok Timur masih mempunyai banyak stok beras yabg bersumber dari Bulog, lumbung masyarakat, cadangan pangan pemerintah, dan juga Dinas pertanian Lotim.
“Setiap hari Senin kita berkoordinasi dengan Bulog mengenai data dan Alhamdulillah masih dalam kondisi aman,” ucap Masyur, Kadis Ketahanan Pangan Lotim, saat ditemui oleh Inside Lombok di ruangannya, di Selong (15/05/2020).
Jumlah stok beras sebanyak 61.018 ton , minyak goreng 1.270 liter dan terigu 932 kg. Sehingga dianggap masih cukup untuk masyarakat.
“Angka tersebut per 31 Mei 2020 akan mengalami penurunan, dikarenakan angka tersebut merupakan stok sampai 30 mei 2020,” ungkapnya.
Dengan angka tersebut, Lombok Timur masih bisa dikatakan dalam kondisi aman terhadap ketersediaan pangan menjelang Hari Raya Idul Fitri. Diungkapkannya Lombok Timur sebagai lumbung beras NTB tidak ingin jika ketersedian pangan berupa beras untuk masyarakat itu menipis.
“Jika beras kita tidak dikirim ke Bali, kemungkinan NTB tidak akan kekurangan beras, untuk itu kita berharap agar beras tersebut tetap berada di daerah kita,” harapnya.
