30.5 C
Mataram
Selasa, 26 November 2024
BerandaBerita UtamaPelebaran Jalan di Kediri akan Dimulai Setelah Lebaran

Pelebaran Jalan di Kediri akan Dimulai Setelah Lebaran

Lombok Barat (Inside Lombok) – Pemda Lobar berencana melakukan pelebaran jalan di Kediri. Rencananya akan dibuat dua jalur jalan sebagai akses untuk mempermudah akses masyarakat.

Camat dan pihak terkait lainnya berserta masyarakat sudah mulai melakukan pembersihan pohon-pohon yang ada di seputar kawasan itu. Yang rencananya pada 18 Maret nanti, akan dilanjutkan dengan pembersihan trotoar yang akan dilebarkan.

Camat Kediri, Hermansyah, dalam rapat persiapan penataan jalur utama di kota santri itu menyebut, penataannya akan dimulai juga dengan merelokasi PKL yang selama ini berjualan di pinggir jalan dan trotoar. Di mana mereka rencananya akan direlokasi ke tanah wakaf yang ada di depan lapangan dan tanah yang ada di depan pasar Kediri.

“Selain itu nanti akan ada juga pemindahan kantor desa dan SDN 1 Kediri” bebernya.

Sehingga Sekda Lobar, H. Baehaqi pun meminta kepada Camat dan juga dinas terkait dalam hal ini Dikbud untuk segera menyerahkan data terkait proses penukaran itu kepada bagian BPKAD. Supaya penukaran dan perpindahan itu dapat segera diproses.

Sementara itu, Kabid Sarpras Dishub Lobar, Fathurrahman, ketika ditemui beberapa waktu lalu mengaku dari hasil koordinasi pihaknya dengan provinsi yang memiliki kewenangan atas jalan tersebut. Bahwa penataan Kediri tidak hanya sebatas soal pelebaran untuk menjadi dua jalur. Namun juga penataan kerapian, termasuk untuk terminal sebagai simpul transportasi di kawasan itu. Di mana kebutuhan anggarannya diperkirakan mencapai Rp 11 miliar. Dengan panjang jalur yang akan dilebarkan sekitar 947 meter.

“Persoalan di Kediri selama ini kan kemacetan, kemudian pedagang yang dipinggir jalan, banyak kendaraan yang juga tidak ada garasinya. Jadi penataan ini juga bagian daripada itu” jelas dia.

Sehingga Pemda dalam ini mendukung untuk koordinasi dengan masyarakat dan para pedagang untuk proses relokasi dan penanganan aspek sosial lainnya dalam proses penataan itu.

“Karena ini memang konsennya pak Bupati, penataan dan pelebaran jalur di Kediri ini harga mati” ujarnya.

Dirinya menjelaskan, pemeliharaan jalan itu dilakukan pihak provinsi dengan sistem multi year. Yang sebenarnya sudah dimulai sejak tahun 2020 lalu dan target tuntas diperkirakan sekitar Maret 2022 nanti. Di mana pemeliharaan itu mencakup tiga segmen. Pertama dari ruas jalan perempatan Bengkel-Kediri, segmen kedua Kediri-Praya dan segmen tiga itu Praya-Mujur.

“Pelaksanaan kegiatannya multi year, bukan hari ini dibangun lalu beberapa bulan selesai. Tapi ini ada tahapannya” papar dia.

Dengan adanya penataan itu juga diharapkan dapat memberi manfaat kepada masyarakat.

“Kita berharap, masyarakat yang saat ini terdampak dengan adanya jalur dua bisa ada solusi dengan kita relokasi dan tempatnya kita sesuaikan” paparnya.

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer